Lihat ke Halaman Asli

Bosby D. Arsakha

Saya bukan seorang yang pandai menulis!

Puisi | Bayangan-Mu

Diperbarui: 21 Maret 2020   22:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. pribadi

BayangMu yang selalu mengikuti kemanapun arah kaki melangkah, yang tak bisa terlepas bahkan dilepas-pun tak bisa.
BayangMu yang selalu melekat dalam benak yang sudah sangat kesakitan ini.
Entah harus bagaimana Aku melangkah tanpa bayangMu, Aku tak bisa! Aku tak bisa lepas dari bayangMu!

Pernah Aku memaksa untuk melepaskannya, dan yang terjadi hanyalah keterpurukan. Aku semakin jatuh dibuatnya. Aku semakin hancur dibuatnya.
Pernah Aku memaksa untuk lepas dari bayangMu, yang terjadi adalah bayangMu semakin melekat erat.

Apakah hanya gelap yang mampu menghilangkan bayangMu?
Tidak! Aku sudah muak dengan gelap, Aku sudah tau bagaimana kejamnya gelap meskipun dia terlihat indah. Aku yakin pasti ada cara lain menghilangkan bayang, tapi bagaimana caranya?
Hingga gelap semakin menghantui, Aku masih belum dapat menemukan caranya.

Aku tak mau lagi masuk dalam kegelapan! Dan Aku juga tak mau lepas dari bayangMu!

RH a.k.a Atuk
Februari 2020




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline