Dengan Program IPB Goes To Field, Sekolah Vokasi IPB Sejahterakan UMKM disekitarnya

Mahasiswa Sekolah Vokasi IPB melaksanakan program IPB Goes To Field (IGTF) Ko-Kreasi Branding UMKM Tahun 2021. Program ini merupakan salah satu langkah Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM IPB) untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi Negeri dan mendukung Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Adapun mahasiswa yang melaksanakan progam IGTF adalah mahasiswa program studi komunikasi 57 SV IPB yang terbagi menjadi beberapa kelompok dalam mata kuliah Komunikasi Bisnis. Kelompok 25 kelas D2 merupakan gabungan dari Kelompok Post-Post It dan DN Fotografi melakukan pengabdian untuk UMKM Caritalas yang memproduksi produk olahan dari talas dan melakukan penjajakan di daerah Situgede, Bogor, Jawa Barat. Pengabdian tersebut bertujuan untuk melakukan rebranding usaha produk keripik talas sehingga produk yang dijual dapat bersaing menjangkau pasar yang lebih luas serta unggul dalam kualitas maupun kuantitasnya.

Kelompok IGTF 25 berfokus dengan meningkatkan kembali kegiatan rebranding seperti dengan melakukan desain ulang kemasan, logo produk, hingga pembuatan video. Beberapa kegiatan tersebut di sinyalir dapat memberikan beberapa keuntungan bagi UMKM karena, produk yang dihasilkan dapat dikenal masyarakat luas karena proses promosi dilakukan dengan memanfaatkan platform sosial media seperti Instagram, Facebook dan sebagainya. Selain kegiatan rebranding, kelompok IGTF 25 juga mengaktifkan  kembali e-commerce yang telah dibuat oleh umkm caritatalas karena sempat terbengkalai beberapa waktu silam, kegiatan awal yang dilakukan oleh kelompok IGTF 25 ialah foto produk dengan kemasan serta logo produk terbaru kemudian mengunggah di e-commerce milik umkm tersebut. Beberapa upaya tersebut dilakukan agar pemasaran produk dapat terlaksana dengan baik sehingga dapat menarik minat beli masyarakat luas.

Beberapa kegiatan yang telah dilakukan, tentu dapat memberikan output yang baik bagi para umkm. Sedangkan, bagi kami sendiri sebagai mahasiswa yang ikut andil dalam pelaksanaan kegiatan tersebut maka dapat memberikan pengalaman khusus seperti bagaimana cara mengolah talas menjadi bahan makanan, bagaimana cara mengelola e-commerce dan tentunya dapat meningkatkan skill kreativitas serta produktivitas sebagai mahasiswa.