Lihat ke Halaman Asli

nizami

Rakyat

Ketenangan dan Kebenaran

Diperbarui: 23 November 2019   16:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

olahan pribadi

Aku tau kamu pernah bersedih

Bahkan Jack Ma pun pernah sedih karena kemisikanannya

Einstein pernah diusir dari sekolahnya karena tidak sesuai peraturan sekolah


Lihatlah hari ini, tanpa sulap atau suap, mereka sudah bahagia

Mungkin Mahatma Ghandi sangat bijak hingga menyelesaikan 'peperangan' tanpa 'pembalasan'
Tapi, siapa yang sanggup menggantikan tutur bijaknya, hari ini?

Kata terbatas oleh ruang
Bisa jadi ruang pikir lawan bicaramu tidak sama, terjadilah konflik
Bisa juga ruang hubungmu dan calon istrimu sendiri yang tidak bersedia mengikuti akal sehatmu, terjadilah kepergiannya
Atau mungkin ruang waktu, dia yang kau cinta, sangat ingin kau beri tutur kata melalui telefon, mati, lima menit sebelum kau menelfon nya


sudahlah, kita hidup sebentar, jika takdir memberimu jeruk, tapi kamu berharap apel, buatlah jus jeruk, jangan kesulitan demi apel

Kata orang bijak disebuah seminar.

Aku pikir tak semudah itu.
Ah, sudahlah, yang penting, aku tidak merasa diriku penting, tapi menjadi orang baik untuk semuanya adalah yang terpenting, lalu ia pergi meninggalkan seminar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline