Tulisan ini saya ketik setelah saya menyempatkan diri sesudah sholat shubuh untuk menulis sebuah artikel singkat lainnya dengan judul " @ 01012011..apa yang akan kita temui? " , sekedar untuk meramaikan program kompetisi menulis old & new bloging di Kompasiana. Tentu saja apa yang saya tulis di sini masih terkait dengan tulisan saya sebelumnya.
Pada tulisan saya sebelumnya, saya telah menyampaikan bahwa terkadang keberuntungan dan keajaiban dalam hidup kita terjadi begitu saja tanpa kita rencanakan, tanpa kita duga, dan bahkan tanpa kita sadari. Seperti saya contohkan dalam kehidupan pribadi saya, terkadang ketika saya sedang jenuh berada dirumah, saya hanya cukup membuka pintu rumah saya dan melangkahkan kaki untuk melihat indahnya dunia diluar sana. Selanjutnya seolah - olah skenario yang telah dikreasikan oleh alam pun terjadi kepada saya dan ketika saya berada pada waktu dan saat yang tepat, keberuntungan pun menghampiri saya dengan serangkaian kejadian - kejadian yang menakjubkan. Kejadian - kejadian yang ternyata merupakan kisah yang tidak terpisahkan dari sejarah hidup saya. Dan apa yang terjadi kepada saya setidaknya diawali hanya dengan sebuah niat baik yang menurut saya sangatlah sederhana, kecil pengorbanannya dan sangat mudah untuk melakukannya.
Saya ingat ketika saya lulus SMU, dan saat itu saya sedang dalam keadaan yang tidak baik karena saya tidak lulus pada ujian yang diselenggarakan untuk menempuh pendidikan lebih lanjut diperguruan tinggi yang saya inginkan. Saat itu yang dapat saya lakukan hanyalah menunggu ujian selanjutnya di perguruan tinggi swasta. Hingga pada suatu hari saya yang sedang merasa jenuh memutuskan untuk sekedar bermain kerumah seorang sahabat saya. Sesampainya dirumah sahabat saya itu, saya disambut dengan kegelisahan seorang teman yang sedang merasa minder untuk mendaftar dan mengikuti ujian untuk masuk di sebuah sekolah kedinasan. Karena tidak tega melihat teman saya akhirnya saya memutuskan untuk ikut mendaftar sekedar untuk ikut menemani dan membangkitkan mental teman saya untuk percaya diri mendaftar ujian tersebut. Padahal saya sama sekali tidak berminat pada sekolah kedinasan tersebut dan ujian saya di perguruan tinggi swasta pun masih lama.
Singkat cerita setelah mendaftar, semua rangkaian ujian tes tersebut saya lewati dengan baik. Entah suatu keberuntungan atau tidak semuanya berjalan sangat mudah. Akhirnya saya pun lulus dan sekolah kedinasan yang tidak pernah saya cita - citakan ternyata menjadi almamater saya untuk mencari ilmu dan tentu saja mengantarkan saya menjadi seperti sekarang ini.
Kisah lainnya terjadi ketika saya menempuh pendidikan di sekolah kedinasan tersebut. Saat itu kami sedang diberikan pilihan beberapa lokasi untuk melaksanakan On the Job Training/PKL pada beberaa wilayah di Indonesia. Saat itu saya sudah mempunyai lokasi yang ingin saya tuju, tapi beberapa teman di lokasi yang berbeda meminta saya untuk bergabung menjadi satu tim dengan mereka , dan sekejap hanya dengan niat untuk membuat beberapa teman saya senang saya pun menyetujuinya.
Dari lokasi yang ditentukan pertama kali untuk mereka dan tentu saja saya, yaitu di kota Palembang. Tiba - tiba kami dipindahkan ke kota Banjarmasin dan tebak keberuntungan apa yang saya temukan dikota ini? Saya bertemu dengan bidadari kecil...hehehe..seorang wanita yang dulu ketika saya menjadi seorang siswa SD dan masih ingusan merupakan gadis kecil yang saat itu sudah saya kategorikan dengan predikat cantik. Saya pun sebenarnya sudah lupa dengan kenangan indah saat kecil itu karena setahu saya sebelum lulus SD diapun sudah pindah ke luar kota, dan akhirnya setelah bertahun - tahun tidak bertemu, kami pun berjumpa kembali. Selanjutnya tentu saja gadis kecil ini menjadi bidadari kecil yang saya nikahi dengan sah di pertengahan tahun 2010 ini.
Dua kisah kecil yang terjadi dalam kehidupan saya diatas hanyalah sebagai contoh nyata yang terjadi kepada saya, bahwa keberuntungan itu ada di dalam hidup dan akan menghampiri ketika kita berada di saat dan waktu yang tepat. Saya kembali tidak ingin mengatakan bahwa kita tidak perlu bertindak untuk menemukan sebuah keberuntungan dalam hidup kita, kita harus bertindak dan itu wajib hukumnya. Hanya saja terkadang hal - hal indah dan menakjubkan itu terjadi begitu saja, bahkan terkadang hanya berawal dari hal dan niat baik yang sangat sederhana dan mudah dilakukan. Seperti kedua kisah saya diatas yang terjadi dalam hidup saya dan merupakan kisah hidup yang tidak akan terpisahkan dalam sejarah hidup saya. Semuanya hanya berawal dari niat sederhana saya, yaitu hanya untuk membuat teman saya bahagia dan merasa senang.
Seperti niat saya ketika mengajak ngobrol orang yang sedang tampak menunggu dan bosan pada sebuah acara. Saya hanya ingin membuat suasana orang itu berubah dan menyenangkan. Selanjutnya orang tersebut pun menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam hidup saya, menjadi kakak angkat saya dan berperan banyak membantu diri saya mengembangkan diri secara pribadi dan didalam karir. Ataupun ketika saya mengajak ngobrol seseorang ketika sedang berada di ruang tunggu bandara dengan niat dan alasan yang sama pada cerita saya sebelumnya, well..tiba - tiba saja saya mendapatkan hadiah dari sang bapak tidak tanggung - tanggung 6 kotak JCO yang masing - masing berisi 1 lusin donut yang sangat saya sukai tersebut.
Jadi kejarlah keberuntungan anda dan mengawalinya dengan sebuah niat yang tulus dan baik karena keberuntungan itu sendiri berawal dari hal kecil dan sederhana. Mulailah dari hal yang paling sederhana, mungkin memulainya hanya dengan tersenyum ikhlas dan tulus kepada setiap orang yang kita temui dimana saja setiap harinya. Dan tunggulah ketika keajaiban dan keberuntungan itu menghampiri anda dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam sejarah hidup anda.
Selamat Tahun Baru ;)