Malang, 24 April 2024 -- Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) berupaya untuk meningkatkan kreativitas anak usia dini dengan mengajarkan ecoprint teknik pounding yang diterapkan pada media tote bag. Kegiatan tersebut diadakan di TK Negeri Pembina 1 Kota Malang pada hari Rabu tanggal 24 April 2024.
Pelatihan ini merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat untik melaksanakan salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Para mahasiswa memberikan pengetahuan dan teknik ecoprint kepada guru di TK Negeri Pembina 1 Kota Malang. Mereka berharap para guru dapat menyebarkan ilmu tersebut kepada siswanya secara konsisten.
Ecoprint dipilih sebagai edukasi karena dianggap dapat meningkatkan keterampilan dan motorik halus anak. Para siswa dapat menciptakan pola unik dari bahan-bahan alami seperti dedaunan dan bunga.
Kegiatan ini diterima dengan antusias oleh para guru. Para guru bersemangat mempelajari teknologi ecoprint dan siap menularkan ilmu tersebut kepada siswanya.
"Kami sangat senang sekali mendapatkan kunjungan pengabdian dari mahasiswa UM. Kami berharap pembelajaran ecoprint ini dapat diterapkan pada kegiatan P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang akan dilaksanakan pada bulan depan. Dengan demikian murid-murid kami dapat melatih kreativitas dan motorik halusnya, " tutur kepala sekolah TK Negeri Pembina 1 Kota Malang, Senin (24/4/24).
Para guru yang mengikuti pelatihan terlihat sangat antusias dan bersemangat. Ecoprint sendiri memiliki banyak manfaat antara lain: melatih kreativitas dan imajinasi, meningkatkan kepudulian dan rasa cinta kepada lingkungan, dan meningkatkan kreativitas motorik halus anak. Illustrasi proses pembuatan ecoprint (foto KOMPAS/RIZQY PRACANDHA)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H