Lihat ke Halaman Asli

Rizqi Fathurrohman

Belajar dan Bermain

Obrolan Pak Satpam dengan Warga, Tak Menggangu Perhatian Jono yang Sedang Nonton

Diperbarui: 20 Maret 2021   00:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Photo by Victorien Ameline on Unsplash

Gimana kondisi kamu? Sehat kan? Sudah dapat jatah vaksin covid? Kalo aku sih belum. Semoga kamu sehat selaluu yaa, Readers! :)

Ohya! Kalo kamu tipe orang yang suka belanja online, atau belanja langsung ke toko? Kalo kamu tipe yang suka belanja online, kita se-tipe nih. Hehehe. Tapi ya harus diliat-liat juga, biasanya sih kalo barangnya kurang dari 50rb, mending aku beli langsung aja ke tokonya. Kenapa sih yang di bawah 50rb malah pilih beli langsung? Yaa pasti karena alasan ongkir lah ya. Hehehe.

Baru tuh kalo misalnya diatas 50rb atau barangnya jarang di daerah aku, aku belinya online. Karena aku tinggalnya di Bogor, masuk ke dalam wilayah Jabodetabek, jadi ongkirnya ga terlalu mahal, biayanya sekitar 9-20 ribu, sesuai dengan berat barangnya.

Terus, aku juga tipe orang yang menanti kehadiran kata,"Permisi Paket!". Paling seneng kalo denger kata itutuh. Exited banget pokoknya. Tapi kala hari, aku abai sekali dengan suara indah itu, aku hanya fokus dengan ceramah seru yang dilantunkan oleh dosenku di petemuan online kala itu. Perhatianku tertuju mendengarkan kicauan nasehat dan materi yang di jejalkan oleh dosenku. Sungguh, mamang kurir sepertinya tidak menjadi idola kala itu. Hahaha lebay deh.

Setelah beberapa minggu kemarin, ternyata konsep pemikiran yang diceritain diatas, ada ilmunya, ada pembahasanya, dan panjang jejak pemikirannya. Menarik! Ternyata, ilmu psikologi ada yang hadir dengan sederhana, Cuma akunya aja yang cetek ilmunya. hehehe

Oke, kita akan bahas yang namanya Atensi yaa..

Setelah mencari definisi dari berbagai sumber, atensi bisa aku definisikan sebagai perhatian, pemusatan, fokus, terhadap suatu objek dengan bentuk yang jelas yang terjadi kepada beberapa kondisi yang terjadi secara serentak dari rangkaian pemikiran. Singkatnya, perhatian lebih terhadap suatu objek.

Rangkaian terjadinya atensi dapat dijelaskan dengan bagan dibawah ini

dokpri

Maksud dari gambar tersebut adalah sebuah atensi akan muncul ketika kita merasakan sebuah sensasi dan memori yang terpanggil kembali lalu atensi itu muncul dan menghasilkan sebuah tindakan.

Suatu ketika terdapat orang Garut, Jawa Barat yang pertama kali jalan-jalan ke Banjarnegara, Jawa Tengah. Sebut saja dia Asep. Suatu momen ia menemukan gerobak bertuliskan dawet khas Banjarnegara. Maka penasaranlah Asep dengan hal tersebut. Lalu ia memesan 1 gelas es dawet.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline