Dalam dunia konstruksi sangatlah tidak asing dengan yang namanya bekisting. Dalam istilah sederhananya bekisting diartikan sebagai cetakan. Bekisting berfungsi sebagai cetakan sementara yang memberikan bentuk beton menyesuaikan kebutuhan konstruksi. setelah tahap pembesian selesai, dilanjutkan tahapan pengecoran yang dimana beton dituangkan kedalam bekisting atau cetakan. Beksiting disini menahan beton agar setting dengan sempurna sesuai bentuk bekisting yang di pasangkan.
Bekisting memiliki beberapa jenis diantaranya bekisting baja (knock down), kayu, aluminium, dan fiberglass. Khusus pada topik ini kita akan membahas tentang bekisting baja (knock down) pada konstruksi kolom. Pada tahapan pemasangannya yang pertama dilakukan adalah pemasangan pembesian kolom. setelah pembesian terpasang berikutnya dilakukan marking pembesian kolom, hal ini dilakukan untuk memberikan garis penanda (garis sipatan) untuk pemasangan kolom agar sesuai dengan dimensi yang direncanakan. tahap berikutnya memasang besi siku pada tiap sudut kolom untuk acuan bekisting, barulah bekisting baja (knock down) di pasangkan. tahap akhir dari pemasangan kolom adalah tahap check verticality yaitu untuk memastikan kondisi vertikal kolom tidak terjadi selisih atau miring.
Sumber Gambar: Dokumen Pribadi
Bekisting besi baja (knock down) memiliki kelebihan diantaranya sebagai berikut:
- Dapat digunakan berulang kali karena materialnya yang tahan lama.
- Pemasangan bekisting baja lebih praktis karena memiliki variasi dimensi sesuai yang dibutuhkan.
- Bekisting baja mampu menahan beban beton lebih baik dibanding bekisting konvensional, sehingga minim terjadi lendutan akibat rusak bekisting.
- Bekisting baja mudah diperbaiki, apabila terjadi kesalahan dimensi pemasangannya.
Penggunaan bekisting baja juga memiliki kekurangan. Kekurangan bekisting besi baja (knock down) diantaranya:
- Tidak bisa dibentuk sesuai keinginan karena harus menyesuaikan spesifikasi bentuk dari bekisting yang tersedia.
- Harga bekisting baja (knock down) jauh lebih mahal dibandingkan bekisting konvensional. bahkan perbandingan harganya bisa berkali-kali lipat.
- Untuk kondisi tertentu bekisting baja menyulitkan pekerjaan finishing karena permukaan bekisting yang sangat halus. seperti contohnya pemasangan keramik dinding pada kolom yang memerlukan permukaan struktur kasar.
upnjatim.ac.id
