Lihat ke Halaman Asli

Rizki Maulizar Yusuf

Pemerhati Kebijakan Pemerintah Aceh

Habiskan Rp 2,2 Miliar Saat Dibangun, Pasar Kuliner Lhokseumawe, JUBIR JARA Angkat Bicara

Diperbarui: 24 Juli 2023   06:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

LHOKSEUMAWE - Bangunan pasar kuliner yang berada di pinggir jalan nasional Banda Aceh-Medan, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe dalam daftar aset lantaran tidak bisa difungsikan sama sekali sejak di bangun pada tahun 2022 kemarin.

"Rizki Maulizar Pengamat Kebijakan Mengatakan Bangunan ini Dibangun sejak tahun 2022 Oleh Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Lhokseumawe dengan anggaran sekitar Rp 2,2 miliar Lebih Setelah itu tidak difungsikan sampai hampir,"

Jika memang Pemerintah Lhokseumawe tidak niat menfungsikannya, baiknya dirobohkan saja. Karena sangat meresahkan lokasi itu jadi lapak lapak salah di gunakan ke depannya," sebut Rizki Juru Bicara Jaringan Aspirasi Rakyat Aceh

"Riski Menilai Proyek ini Buang-buang uang negara saja program pembangunan seperti itu. Dibangun lalu rusak dicuri karena tidak difungsikan, terus rehab lagi, dicuri lagi, sampai kapan," kata Rizki.

"Oleh karena itu, saya berharap Pj. Walikota Lhokseumawe Dr Drs Imran Msi MA bisa mengoptimalkan segala potensi yang ada untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan di Lhokseumawe. Salah satunya dengan Mengaktifkan Pasar Kuliner yang tidak pernah di pakai selama di bangun.

Oleh karena itu Pengusaha Pengusaha Yang ada di Lhokseumawe memiliki keterampilan untuk bekerja baik di sektor UKM (Usaha Kecil Menengah) maupun sektor lainnya," Tutupnya (*)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline