Selamat malam Tuhan yang maha penyayang. Dari lubuk hatiku yang paling dalam, aku menyampaikan suatu permintaan. Aku ingin menjadi sebuah krayon kecil warna warni. Boleh kan? Warna apa saja aku tak keberatan.
Aku sudah tak tahan menjadi sebuah pensil dalam kotak krayon cantik ini. Aku tak diambil ketika mereka mewarnai. Aku lebih kaku, gelap dan tajam dibanding yang lainnya.
Tuhan, Engkau menciptakanku sesuai kehendakMu. Tapi bolehlah pertimbangkan juga permintaanku. Aku ingin berhenti jadi pensil dalam sebuah kotak krayon warna warni.
Tuhan yang baik, akan ku beri kado kecil untuk Tuhan yang ku warnai sendiri kalau aku sudah jadi krayon. Aku janji.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H