Pengertian Teori Sastra
Teori sastra ialah cabang ilmu sastra yang mempelajari tentang prinsip-prinsip, hukum, kategori, kriteria karya sastra yang membedakannya dengan yang bukan sastra.
Secara umum yang dimaksud denga teori adalah suatu sistem ilmiah atau pengetahuan sistematik yang menerapkan pola pengaturan hubungan antara gejala-gejala yang diamati.
Teori berisi konsep atau uraian tentang hukum--hukum umum suatu objek ilmu pengetahuan dari suatu titik pandang tertentu. Suatu teori dapat di deduksi secara logis dan di cek kebenarannya atau dibantah pada objek atau gejala-gejala yang diamati tersebut.
Adapun pengertian teori sastra menurut Wellek dan Warren (1993), sastra adalah suatu kegiatan kreatif, sederetan karya seni. Sedangkan teori sastra adalah studi prinsip, kategori, dan kriteria yang dapat dipacu dan dijadikan titik tolak dalam telaah di dalam bidang sastra.
Baca juga : Sastra Banding Cerita Rakyat Malin Kundang dengan Cerita Rakyat Batu Menangis
Dalam pembahasan tentang teori sastra ini, terdapat macam-macam teori sastra diantaranya :
Teori Psikoanalisis
Teori ini menganggap bahwa karya sastra selalu membahas peristiwa kehidupan manusia, yang mana teori ini menganalisis unsur kejiwaan yang ada di dalam karya sastra.
Dalam teori ini manusia dibagi menjadi 3 aspek kepribadian yakni id, ego dan superego. Id merupakan kepribadian manusia yang berhubungan dengan aspek kesengangan, ego merupakan kepribadian manusia yang berusaha menekan id dengan berpegang terhadap kenyataan, dan superego yakni kepribadian manusia yang lebih menekankan kesempurnaan dibanding dengan kepuasan serta berasal dari nurani yang berkaitan dengan moral.
Teori Struktural
Teorti ini tidak memperlakukan karya Sastra sebagai objek kajiannya karena yang menjadi kajiannya adalah sistem sastra itu sendiri. Dalam teori ini bagian yang dianalisis berupa tema, tokoh, alur, latar serta sudut pandang.