Ada yang pernah ngalamin tenda banjir sewaktu berkemah? Kan padahal di dataran tinngi atau sekitaran gunung tuh, tapi kenapa kok bisa banjir ya?
Biasanya pertanyaan seperti ini muncul pada sebagian pendaki musiman yang belum memahami betul ilmu ketangkasan alam. Atau bahkan sekelas pendaki yang expert-pun juga masih sering kena banjir sewaktu lagi mendaki. Cuman yang pasti problem banjir antara yang expert dengan yang musiman pastinya berbeda. Saya pernah dua kali menemukan kondisi tenda yang hampir mirip kolam renang sewaktu pendakian di Gunung Merbabu dan Semeru.
Nah, kalau lihat yang seperti itukan kasihan sekali, oleh karena itu disini saya mencoba share ilmu kepada teman-teman penghobi alam yang masih pemula agar terhindar dari banjir sewaktu mendaki. Lebih-lebih tenda jangan sampai kebanjiran.
Persiapkan Aklimatisasi dan Pelajari Betul Navigasi
Nah, bagi para penghobi alam. Kebetulan sekarang sedang musim-musimnya penghobi alamkan. Ada satu hal yang perlu kalian siapkan sebelum melakukan kegiatan di alam bebas supaya dapat terhindar dari mendaki gunung lewati lembah, sungai mengalir indah di dalam tenda *ehehe.
Pertama, kalian perlu melakukan Aklimatisasi. Wajib! Kenapa saya katakan wajib? sebab proses adaptasi dengan lingkungan baru itu sangat sangat diperlukan terlebih ketika kita di alam liar, atau dataran tinggi dengan ketinggian ribuan meter diatas permukaan laut. Hal itu dilakukan supaya fisik kalian dapat beradaptasi dengan cepat agar mampu menyesuaikan kondisi. Jangan sampai karena tak cocok dengan suhu dan iklimnya, lalu terkena hypotermia. Atau bahkan Frostbit. Jangan sampai. Oleh karenanya, aklimatisasi sangat harus dilakukan.
Kedua, pelajari betul ilmu navigasi. Sederhananya kalian harus tau kondisi cuaca ketika berkemah. Jangan sampai berkemah di waktu sedang tinggi-tingginya curah hujan lantas hanya bawa tenda single layer. Bahaya sekali itu. selain cuaca, vegetasi disekitar lingkungan target berkemah juga harus betul-betul diperhatikan. Jangan sampai kalian berkemah dekat dengan pohon-pohon yang rindang jika dihutan yang rapat. Sebab sebagai antisipasi saja, itu juga salah satu habitat kesukaan hewan-hewan liar.
Siapkan Tenda Doble Layer
Nah, yang ini juga sangat dianjurkan dan penting sekali. Ketika hendak berkemah sewaktu musim hujan, harus membawa tenda doble layer. Doble layer disini maksudnya adalah terdiri dari dua lapisan.
Jika kalian berkemah hanya membawa tenda satu lapis atau satu layer, bisa dipastikan tenda kalian akan banjir jika hujan datang cukup lebat.