Lihat ke Halaman Asli

Rizki Mubarok

Mahasiswa

Perangkat Bohlam

Diperbarui: 11 Juli 2023   23:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Malam ini kita sepi.

Suara darimu kusimpan didalam nadi, Selebihnya ku taruh di balik topi.
Kunang-kunang terbang mengejar mangsanya.
Saat cahaya berbinar diatas dipan,
diterkamnya hingga nyawa
terbakar di perangkat jebakan bohlam.

Ah, sialan!
Aku mati dengan kebodohanku sendiri.
Dengan mata yang terbakar sampai sirna,
Dengan sayap yang ku terjang dengan sempurna,
Hingga nyawa tak lagi menyala. 

(Juli: 2023)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline