Lihat ke Halaman Asli

Rizka R

Mahasiswa

Dampak dari Trauma Masa Kecil pada Psikologis Remaja

Diperbarui: 17 Januari 2023   20:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masa remaja merupakan peralihan dari masa anak-anak menuju dewasa. Perlu diketahui pula bahwa masa remaja merupakan masa krisis dan penting dalam kehidupan seseorang. Masa krisis yang muncul adalah tipikal bagi remaja.

Beberapa remaja saat ini semakin banyak yang mengalami krisis atau masalah ketika mereka mengalami peristiwa yang tidak menyenangkan bahkan trauma di masa kecil mereka. Pengalaman traumatis di masa kanak-kanak merupakan faktor risiko untuk mengembangkan gejala pasca-trauma di kemudian hari ketika seseorang menghadapi stresor traumatis berikutnya.

Apa Itu Trauma?

Trauma adalah respons emosional tubuh terhadap peristiwa mengerikan seperti kecelakaan, pemerkosaan, atau bencana alam. Itu juga dapat terjadi sebagai respons terhadap peristiwa yang merusak secara fisik atau emosional. 

Trauma tidak terbatas pada kelompok usia tertentu, artinya setiap orang dapat mengalami trauma jika mengalami kejadian atau pengalaman tersebut di atas. Trauma dapat terjadi setelah kejadian atau jangka panjang. Hal ini tergantung dari jenis trauma yang dialami.

Trauma masa kecil merupakan peristiwa yang dialami oleh seorang anak yang menimbulkan rasa takut. Sebagian besar berupa kekerasan, pelecehan atau isu-isu berbahaya dan mengancam nyawa.

Gejala Trauma Masa Kecil

Anak cenderung mengungkapkan beberapa bentuk perubahan perilaku saat anak mengalami peristiwa traumatis. Tidak jarang perilaku tersebut terus berlanjut dan juga muncul di masa dewasa. 

Trauma dapat memengaruhi hubungan di masa depan dan menyebabkan masalah lain seperti depresi dan harga diri rendah. Maka dari itu, perlu diketahui gejala-gejala yang timbul pada saat remaja agar bisa segera ditangani.

Gejala atau perilaku yang sering kali timbul antara lain:

  • Keluhan somatic seperti sakit kepala, sakit perut, atau jantung berdebar keluhan fisik lainnya
  • Mood swings 
  • Lelah berlebihan
  • Selalu merasa gelisah
  • Sulit berkonsentrasi
  • Pola tidur yang berantakan
  • Sering merasa sedih
  • Overthinking

Dampak dari Trauma Masa Kecil pada Remaja

"Dampak trauma masa kanak-kanak terhadap psikologi seseorang bisa jadi cukup besar. Serta dapat mempengaruhi hubungan dirinya dengan orang lain." 

Trauma masa kecil dapat berdampak negatif pada kehidupan anak sebagai remaja dan/atau dewasa. Ini adalah efek dari trauma masa kecil. Selain pada psikologis, trauma masa kecil juga bisa memengaruhi hubungan dengan orang lain. Ketika seorang anak mengalami trauma yang mengajarkannya untuk tidak mempercayai atau memercayai orang-orang terdekatnya, mereka cenderung percaya bahwa dunia di sekitar mereka adalah tempat yang menakutkan. Tak sedikit anak-anak yang mengalami trauma masa kecil juga cenderung bergumul dengan hubungan romantis di masa dewasa.

Berikut beberapa dampak umum yang terjadi akibat trauma masa kecil:

  • Tekanan emosional
  • Tingkat stress yang tinggi
  • Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD)
  • Pasif-Agresif
  • Sulit menjadi diri sendiri
  • Sulit bersosialisasi
  • Gangguan psikotik
  • Selalu merendahkan diri sendiri
  • Pola tidur berantakan
  • Sulit mengendalikan emosi
  • Tidak mudah untuk menjalin hubungan dengan orang lain
  • Perubahan perilaku dan emosi
  • Cemas berlebihan
  • Depresi

Pencegahan dan Penanganan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline