Lihat ke Halaman Asli

Konteks dalam Berbicara, Menyimak Rahasia Linguistik dan Ekstra Linguistik

Diperbarui: 13 November 2024   08:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Konteks linguistik dan ekstra linguistik adalah dua aspek penting dalam kajian bahasa yang membantu kita memahami makna dan penggunaan bahasa dalam komunikasi. Meskipun keduanya berhubungan erat, mereka memiliki fokus dan karakteristik yang berbeda.

Konteks Linguistik

Konteks linguistik merujuk pada unsur-unsur yang ada dalam teks atau ucapan itu sendiri. Ini mencakup:
1. Struktur Bahasa : Konteks linguistik fokus pada tata bahasa, sintaksis, dan morfologi yang digunakan dalam kalimat. Misalnya, analisis kalimat akan melibatkan subjek, predikat, dan objek serta bagaimana unsur-unsur ini saling berinteraksi.
2. Pilihan Kata : Dalam konteks linguistik, pilihan kata (diksi) juga sangat penting. Makna kata dapat bervariasi tergantung pada bagaimana kata tersebut digunakan dalam kalimat.
3. Hubungan Antar Kalimat : Dalam teks yang lebih panjang, konteks linguistik memperhatikan koherensi dan kohesi. Ini mencakup bagaimana kalimat-kalimat saling berhubungan dan membentuk makna secara keseluruhan.
4. Pragmatik : Konteks linguistik juga mencakup aspek pragmatik, yaitu bagaimana makna dapat berubah tergantung pada cara ucapan dan situasi penggunaan.

Jadi konteks linguistik merujuk pada unsur-unsur yang ada dalam teks atau ucapan itu sendiri. Ini mencakup struktur kalimat, pilihan kata, dan tata bahasa yang digunakan dalam komunikasi. 

Dalam konteks ini, analisis biasanya fokus pada bagaimana makna dibangun melalui penggunaan bahasa. Misalnya, dalam kalimat "Dia pergi ke pasar," konteks linguistik akan mencakup analisis tentang subjek (Dia), predikat (pergi), dan objek (pasar) serta bagaimana elemen-elemen ini saling berinteraksi untuk membentuk makna.

Konteks linguistik juga mencakup hubungan antar kalimat dalam suatu teks. Dalam wacana analisis, misalnya, kita dapat melihat bagaimana kalimat-kalimat dalam paragraf satu sama lain terkait dan membangun makna secara keseluruhan. Selain itu, konteks linguistik memperhatikan aspek seperti koherensi dan kohesi dalam teks, yang merupakan elemen penting untuk memahami bagaimana informasi disampaikan secara efektif.

Konteks Ekstra Linguistik

Konteks ekstra linguistik, mencakup semua faktor di luar bahasa itu sendiri yang mempengaruhi makna dan penggunaan bahasa. Ini meliputi:

1. Situasi Sosial : Konteks ekstra linguistik yang mempertimbangkan situasi di mana komunikasi terjadi, termasuk latar belakang sosial dan budaya pembicara dan pendengar.
2. Hubungan Antara Pembicara dan Pendengar : Dinamika sosial antara individu yang terlibat dalam komunikasi sangat mempengaruhi bagaimana pesan disampaikan dan diterima.
3. Norma dan Nilai Budaya : Konteks ekstra linguistik mencakup norma-norma sosial dan nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat tertentu, yang dapat mempengaruhi cara orang berkomunikasi.
4. Tujuan Komunikasi : Alasan di balik komunikasi (misalnya, untuk memberi informasi, meminta bantuan, atau menyampaikan emosi) juga merupakan bagian dari konteks ekstra linguistik.

Di sisi lain, konteks ekstra linguistik juga mencakup semua faktor di luar bahasa itu sendiri yang mempengaruhi makna dan penggunaan bahasa. Ini mencakup situasi sosial, budaya, dan lingkungan di mana komunikasi terjadi. 

Misalnya, saat seseorang mengatakan "Saya lapar," makna pernyataan tersebut dapat bervariasi tergantung pada konteks ekstra linguistik. Jika pernyataan itu diucapkan di restoran, itu mungkin berarti bahwa orang tersebut ingin memesan makanan. Namun, jika diucapkan di rumah, mungkin itu hanya mengungkapkan kebutuhan pribadi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline