Mereka Itu Masih Belum Sadar......

Pagi tadi aku hampir terlambat untuk pergi absen.Dengan terburu-buru starter motor langsung cabut ke kantor yang jaraknya kurang lebih 500m dari perumahan.dalam perjalanan singkat itu aku lihat di tepi jalan banyak sepeda motor yang di tinggalkan begitu saja oleh pengendaranya.dalam hati ku bertanya-tanya.."kenapa ya..?" di persimpangan(sebelum sampai kantor ada sebuah persimpangan yang satu menuju masjid satu ke arah kantor,yg juga jalan keluar jika ingin pergi ke kota,,,)aku melihat semua bapak- bapak GUARD berjajar di tengah jalan...baru aku faham...rupanya ada razia sepeda motor yang di pakai tanpa ada lampu. Sudah berkali -kali pak GUARD mengingatkan kepada semua pengendara sepeda motor yang pergi absen pagi supaya di lengkapi dengan lampu.dan ini kebanyakan mereka motornya ga berlampu..wahhhh..bakalan panen pak GUARD ...hehhehe..bisik hatiku. Dan memang seperti yang ku kira..berpuluh-puluh motor di angkut ke markas untuk di cek pemiliknya siapa.sementara itu sebagian pak GUARD mengomeli anak-anak (sebenarnya banyak yang udah bisa di bilang dewasa),sebagian yang lain sibuk memperbaiki lampu sepeda motor itu....lho...? Iya...sudah berkali2 di peringatkan supaya sepeda motor yang ga ada lampunya ga usah di bawa untuk pergi ke kantor absen masih juga di bawa.dulu pak GUARD bilang kalau bandel maka mereka yang akan memperbaiki lampu motor-motor itu dan konnsekuensinya pemilik motor membayar berapa pun yang di minta pak GUARD tanpa bisa menawar.(emang pasar tawar menawar heheheh... Kasian dweh mereka,udah bayar mahal,urusan lambat,masih dapat jatah omelan ga abis -abis.aku juga kadang heran di kepala mereka itu ada otaknya nggak sih,udah ga ada lampunya mereka kebanyakan bawa motor kaya racing di pagi buta.seolah -olah jalan milik nya sendiri.padahal baru -baru ini ada kecelakaan yang di akibatkan oleh kelalaian mereka juga.bahkan salah satu korbannya masih belum bisa kerja karena lengannya patah. Kemanakan jalan fikiran mereka itu ya..?di ingatkan tak mendengar,di nasehati juga tidak menggubris.memang susah di atur.tapi untungnya teman-temanku tidak ada yang terlibat.mereka semuanya TKI yang berasal dari NTB.Masih untung juga pak GUARD nya baik hati cuman di minta membayar,kalau saya memang sudah saya rampas motornya biar tahu rasa dan bisa sedikit menghormati pengguna jalan yang lain.mereka lupa diri bahwa sikap ugal ugalannya bisa mnegakibatkan kerugian pada orang lain,bukan hanya mereka sendiri._