Lihat ke Halaman Asli

Rizal Mutaqin

Founder Bhumi Literasi Anak Bangsa | Dewan Pengawas Sparko Indonesia

Hidup Layak di Jakarta Dengan Gaji di Bawah UMR

Diperbarui: 24 November 2023   08:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

**Menjadi Hemat di Ibu Kota: Hidup Layak dengan Gaji di Bawah UMR**

Seiring dengan tingginya biaya hidup di Jakarta, banyak orang menghadapi tantangan untuk mempertahankan gaya hidup layak dengan gaji di bawah Upah Minimum Regional (UMR). Meski demikian, ada beberapa strategi yang dapat diterapkan untuk tetap hidup layak di tengah kota yang sibuk dan mahal ini.

Pertama, penting untuk memiliki anggaran yang disiplin. Mencatat semua pengeluaran dan membuat rencana anggaran bulanan dapat membantu mengidentifikasi area-area di mana penghematan dapat dilakukan. Selain itu, memprioritaskan kebutuhan daripada keinginan dapat membantu menjaga keseimbangan keuangan.

Sumber daya lokal dapat menjadi kunci utama untuk berhemat. Memanfaatkan pasar tradisional untuk membeli bahan makanan segar dengan harga lebih terjangkau daripada di supermarket dapat memberikan keuntungan signifikan dalam pengeluaran bulanan. Selain itu, memanfaatkan transportasi publik daripada kendaraan pribadi dapat mengurangi pengeluaran untuk bahan bakar dan parkir.

Penting juga untuk mencari alternatif hiburan yang lebih terjangkau. Jakarta menawarkan berbagai pilihan kegiatan gratis atau dengan biaya rendah, seperti taman kota, museum, atau acara seni lokal. Memanfaatkan kesempatan ini dapat memberikan kepuasan hiburan tanpa menguras dompet.

Selain itu, menjalin kolaborasi dengan sesama penduduk Jakarta bisa menjadi solusi. Berbagi biaya untuk kebutuhan sehari-hari atau mengorganisir kegiatan sosial bersama dapat membantu mengurangi beban finansial dan menciptakan jaringan dukungan.

Mengelola kesehatan dengan bijak juga merupakan aspek penting dalam hidup layak di Jakarta. Menggunakan fasilitas kesehatan pemerintah atau mengikuti program kesehatan masyarakat dapat menjadi alternatif yang lebih terjangkau daripada layanan swasta.

Memilih tempat tinggal dengan bijak juga dapat memberikan dampak positif pada keuangan. Menyewa rumah atau apartemen di lingkungan yang lebih terjangkau, meskipun mungkin jauh dari pusat kota, dapat menjadi pilihan cerdas untuk mengurangi biaya tempat tinggal.

Pendidikan finansial juga berperan penting. Memahami cara mengelola investasi, mengatur utang, dan merencanakan tabungan dapat membantu seseorang menjaga stabilitas keuangan mereka, bahkan dengan gaji di bawah UMR.

Memanfaatkan peluang pendapatan tambahan juga bisa menjadi strategi yang efektif. Mungkin ada keahlian atau hobi yang dapat diubah menjadi sumber penghasilan tambahan melalui pekerjaan sampingan atau proyek lepas.

Tidak kalah penting, menjaga keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi dapat membantu mengurangi stres, yang pada gilirannya dapat memengaruhi kesejahteraan secara keseluruhan. Menerapkan praktik hidup sehat dan melakukan kegiatan rekreasi yang terjangkau dapat meningkatkan kualitas hidup tanpa menguras kantong.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline