Lihat ke Halaman Asli

Afrizal Abdul Rasyid

Saat ini berkerja untuk proyek yang bergerak pada peningkatan layanan publik dasar

Boat Itu Mati di Tengah Lautan Lepas

Diperbarui: 17 Juni 2015   11:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14238496802064546387

Tak sengaja membuka foto-foto di Laptop, mata tertuju pada satu folders Pendokumentasian PB DPP Berkeadilan Simeulue namanya. Foto itu mengingatkan saya pada perjalan panjang untuk melakukan pendokumentasian Praktik Baik Dana Penunjang Pendidikan (DPP) Berkeadilan di Kabupaten Simeulue Aceh, khususnya perjalanan menuju ke Pulau teupah. Sehingga membuat saya tergelitik untuk menyusun rangkaian ceritanya dalam sebuah buku yang terdiri dari 500 halaman.

Hal 1:
Ceritanya saya dan team berangkat menuju ke Pulau Teupah dengan mengenderai perahu, di sana dikenal dengan sebutan robin, kami nyeberang melalui Dermaga Salur.
Hal 2:
Mengisahkan tentang saya dan team sudah berada di robin dengan perasaan dag … dig … dug … karena hanya berbekal baju biasa tanpa ada pelampung (life jacket) yang disediakan oleh pemilik robin.
Hal. 3:
Saya dan team enjoy saja sambil bercerita tentang pengalaman menarik pada kunjungan kali ini… pertemuan dengan pihak sekolah dan komite sudah terlaksana, santap siang di rumah kepala sekolah yang lumayan enak menunya… ikan bakar, se-i (keong laut) de el el… maknyussss… eunak tenan pokonya…
Hal. 4 s/d 374:
Thettttt.. dheeetttt… dheeetttt… (suara mesin robin)…
Hal. 375:
Sampailah pada situasi menegangkan itu… tiba-tiba robinnya berhenti pas di posisi setengah perjalan dari Pulau Teupah ke Salur… “robinnya lepas kemudi” ujar tukang perahu …
Saya dan team hanya terdiam dan mulai terlihat keluar keringat dingin tanpa ada suara tawa dan kata…
Walaupun kejadian ini hanya berlangsung selama 7 menit, namun cukup menegangkan.
Hal. 376:
Robinnya kembali jalan karena tukang robin sudah sangat lihai dalam menghadapi suasana seperti itu. Sangat berbeda dengan kami yang terlihat tertekun sembari berdo’a…
Hal. 377 s/d 499:
Saya dan team kembali bisa ketawa sambil berujar “seru juga ya petualangan kali ini”… dengan diiringi suara robin… Thettttt.. dheeetttt… dheeetttt… Thettttt.. dheeetttt… dheeetttt…
Hal. 500
T-A-M-A-T
Tukang robin segera menambatkan perahunya di dermaga, kami pun dengan sigap turun dari robin…
Alhamdulillah, berkat pertolongan Allah kami sampai kembali dengan selamat di daratan Simeulue.

[caption id="attachment_396769" align="alignleft" width="1024" caption="Keberangkatan ke Pulau Teupah dari Dermaga Boat Salur"][/caption]




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline