Pondok pesantren Babussalam merupakan lembaga pendidikan Islam yang memiliki peran penting dalam pembentukan karakter dan pengetahuan agama para santri. Selain fokus pada pendidikan, pondok pesantren juga memiliki tanggung jawab terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan. Tempat sampah mungkin terlihat seperti benda sederhana, namun perannya sangat krusial dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Keberadaan tempat sampah yang memadai dan pengelolaan sampah yang baik dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi Pesantren, kita dapat menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari untuk generasi mendatang.
Kelompok KKN-T 12 Universitas Raden Rahmat (Unira) Malang menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan pondok pesantren Babussalam Pagelaran malang dengan memberikan tempat sampah. Progam KKN-T 12 Unira Malang merupakan bagian dari Upaya berkelanjutan untuk mempermudah melestarikan kebersihan lingkungan dengan memilah sampah yang ada.Meskipun banyak pondok pesantren yang memiliki kesadaran terhadap pentingnya kebersihan, tidak semua santri atau pengelola pondok pesantren memiliki pemahaman yang sama tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Oleh karena itu, dibutuhkan edukasi yang terus-menerus untuk meningkatkan kesadaran mereka.
Adapun beberapa dampak adanya tempat sampah di pondok pesantren Babussalam yaitu :.
- Meningkatkan Kesadaran akan Kebersihan: Pemberian tong sampah juga dapat menjadi sarana edukasi bagi santri tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Dengan terbiasa membuang sampah pada tempatnya, santri akan lebih peduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar.
- Memudahkan Pengelolaan Sampah: Dengan adanya tong sampah yang terpilah, proses pengelolaan sampah di pondok pesantren akan lebih mudah dan efisien
- Menciptakan Lingkungan yang Estetis: Tong sampah yang tertata rapi juga dapat memberikan nilai estetika pada lingkungan pondok pesantren. Lingkungan yang bersih dan indah akan membuat santri merasa nyaman dan betah berada di pondok pesantren.
- Meningkatkan Kesehatan: Dengan lingkungan yang bersih dan sehat, para santri dapat memiliki kesehatan yang lebih baik.
- Mengurangi Risiko Penyebaran Penyakit: Dengan adanya tempat sampah, para santri dapat membuang sampah pada tempat yang tepat, sehingga mengurangi risiko penyebaran penyakit.
Foto Bersama dengan Pengurus Pondok Pesantren Babussalam Pagelaran-MalangUntuk itu kami dari KKN-T 12 Unira Berupaya untuk menanggulangi hal tersebut dan adanya progam kerja ini dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan. Pengelolaan sampah di pondok pesantren bukan hanya sekedar kegiatan kebersihan, tetapi juga merupakan bagian dari pendidikan karakter. Dengan menerapkan pengelolaan sampah yang baik, pondok pesantren tidak hanya memberikan pendidikan agama yang berkualitas, tetapi juga berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Mahasiswa KKN-T 12 Unira juga berharap kesadaran akan kebersihan ini dapat di terapkan oleh para santri, bahkan setelah progam KKN berakhir. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak diharapkan progam semacam ini dapat terus berjalan dan menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI