Lihat ke Halaman Asli

Rizal Zuhdy

Simple medical doctor

Faktor Risiko Resusitasi Bayi Baru Lahir

Diperbarui: 25 Maret 2019   13:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Anda tahukan resusitasi bayi baru lahir?  Nah, sekarang Anda tahu janin seperti apa saja yang memiliki risiko untuk mendapat tindakan tersebut? Pada tulisan ini akan kita jelaskan tentang hal tersebut.

Namun, perlu Anda ketahui bahwa tulisan ini hanya mengantarkan pembahasan umum dan intinya saja, atau bisa dibilang ikhtisar singkatnya saja. 

Mari kita bahas!

Faktor Risiko Resusitasi Bayi Baru Lahir atau disebut dengan Neonatus

Pada umumnya ada 2 faktor yang berhubungan dengan tindakan resusitasi bayi baru lahir. Faktor tersebut ialah faktor-faktor anterpartum (sebelum proses persalinan terjadi) dan faktor-faktor intrapartum (selama waktu proses persalinan). Lantas apa-apa saja kondisi dan keadaan dalam faktor-faktor tersebut. Simak di bawah ini:

Faktor Antepartum Resusitasi Bayi Baru Lahir

1. Diabetes gestasional (diabetes yang terjadi selama periode kehamilan),

2. Hipertensi yang terjadi dalam masa kehamilan,

3. Hipertensi kronis waktu periode kehamilan,

4. Terjadinya polihidramnion (cairan ketuban banyak),

5. Terjadinya oligohidramnion (cairan ketuban sedikit),

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline