Lihat ke Halaman Asli

Sebuah Asa dari Timnas Indonesia U-21

Diperbarui: 25 Juni 2015   08:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13311766141887812480

Ditengah kondisi sepak bola nasional yang  memprihatinkan, timnas  garuda muda Indonesia U-21 memberikan harapan bagi Indonesia dari dahaga gelar, walau hanya di level turnamen antar pemain-pemain muda usia 21 tahun di Asia Tenggara, prestasi mereka sungguh membanggakan.

Timnas garuda muda Indonesia memastikan satu tempat di final Turnamen Hassanal Bolkiah Tropy setelah mengandaskan perlawanan Vietnam 2-0  yang pada penyisihan grup terlihat begitu superior dengan mengalahkan lawan-lawannya dan menjadi juara grup.

Kemenangan ini setidaknya sedikit mengobati hasil  menyedihkan yang diterima Timnas senior (U-23) di penyisihan grup terakhir Pra Piala Dunia 2014 kontra Bahrain dengan skor telak yang sampai hari ini masih sulit diterima, sekaligus membuka mata dan hati bagi pihak-pihak yang menghujat dan mencaci maki mereka.

Prestasi sepakbola memang tidak bisa di buat secara instan, namun harus dimulai dengan pembinaan pemain-pemain berbakat yang di mulai dari usia dini, karenanya jika ingin melihat timnas Indonesia berprestasi ditingkat dunia, selayaknya stake holder yang ada bersatu membangun timnas yang tangguh dan memperbaiki sepak bola nasional, bukan saling beradu kekuatan mengedepankan ego demi kepentingan pribadi maupun golongan masing-masing pengurusnya.

Sebagian dari suportter timnas garuda  sendiri tidak perduli siapa yang memimpin PSSI sebagai organisasi yang menaungi sepakbola nasional, karena yang di inginkan oleh para suporter timnas Indonesia adalah sebuah prestasi, yang sudah barang tentu membutuhkan pembinaan yang terstruktur dan berkelanjutan, liga yang profesional serta pengelolaan keuangan organisasi  yang transparan dan akuntabel.

Target mencapai semifinal yang di bebankan kepada timnas U-21 di turnamen ini sudah dilalui,  tetapi tentu pendukung Timnas Indonesia mengharapkan prestasi yang lebih baik dengan menjadi juara bukan hanya menjadi runner up, karena sudah lama timnas garuda tidak pernah mengankat trophy walau hanya di tingkat Asia Tenggara. Peluang menjadi juara kini terbuka lebar, di final nanti Timnas muda Indonesia akan bertemu tuan rumah Brunai Darussalam yang sebak bolanya tengah berusaha bangkit setelah mendapatkan sanksi dari FIFA.

Maju terus Timnas Garuda Muda  Indonesia raihlah prestasi tertinggi dan tetaplah kaki menginjak ke bumi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline