Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Conflict Management Keperawatan dalam Penataan Klinis

Diperbarui: 2 Agustus 2021   21:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

vectorstock

Konflik dalam sebuah manajemen adalah peringatan bahwa ada sesuatu yang salah dan harus merangsang pencarian solusi penyelesaian masalah,klasifikasi,tujuan, pembentukan norma-norma kelompok dan penentuan batas-batas kelompok.

Pihak-pihak yang terlibat dalam konflik di bidang keperawatan banyak melibatkan banyak pihak terutama antara perawat dengan dokter. 

Beberapa hal yang disebabkan terjadinya konflik dalam bidang klinis yaitu : Adanya konflik  yang terjadi antara tenaga medis dan perawat terindetifikasi berbagai alasan yang berbeda, terjadinya konflik identitas karena dokter merupakan profesi yang mendominasi sehingga konflik identitas antara perawat dengan dokter , adanya konflik peran antara perawat dan dokter.

Dibalik konflik yang terjadi antara dokter dan perawat terdapat 4 cara yang dipakai dalam berkompromi / mengatasi konflik dalam tatanan klinis yaitu berupa : pencegahan/penyangkalan terhadap adanya konflik antara dokter dan perawat , akomodasi atau membiarkan pihak lain secara total memilih penyelesaian ,  kompetisi atau secara agresif mendorong cara-cara untuk mencapai suatu tujuan untuk menang dari konflik dan kaloborasi atau secara aktif mencari keuntungan pribadi dengan tidak melangkahi dan merugikan kepentingan antara perawat dan dokter.

Dari sini kita mengatahui bahwa perlu adanya peran penting CONFLICT MANAGEMENT dalam suatu organisasi agar tidak terjadinya kesalapahaman pemikiran dan pendapat sehingga muncul terjadinya konflik dalam suatu organisasi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline