Lihat ke Halaman Asli

KKN Saat Pandemi, Mahasiswa UPI Bantu Guru Hingga Sosialisasi Pencegahan Covid-19 Pada Masyarakat

Diperbarui: 17 Desember 2020   02:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan pelatihan modul cuci tangan pakai sabun

Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh negara memberikan dampak diberbagai aspek kehidupan, terutama pada bidang pendidikan dan pada masyarakat. Universitas Pendidikan Indonesia sebagai perguruan tinggi yang berada di wilayah Jawa Barat ikut berkontribusi dalam pencegahan dan penanggulangan dampak Covid-19. Salah satu kontribusi Universitas Pendidikan Indonesia dalam pencegahan dan penanggulangan dampak Covid-19 yaitu melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik yang dilakukan oleh mahasiswa. Bandung Barat, Jawa Barat (16/12/2020)

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan program wajib yang harus dilakukan oleh mahasiswa sebagai salah satu syarat kelulusan studi S1. Pada masa pandemi seperti sekarang ini, Universitas Pendidikan Indonesia menurunkan mahasiswanya untuk melakukan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan cara yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, yaitu secara individu di daerahnya masing-masing. Pelaksanaannya pun diarahkan untuk daring adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan secara luring sesuai kebutuhan daerahnya masing-masing dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang ada.

Riviana Andini, salah satu mahasiswa semester 7 Program Studi Pendidikan Manajemen Perkantoran Universitas Pendidikan Indonesia mengikuti kegiatan KKN Tematik Covid-19 gelombang II dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Prof. Wanjat Kastolani, M.Pd. Melaksanakan KKN di daerah tempat tinggalnya yaitu Desa Cipeundeuy, Kecamatan Padalarang, Bandung Barat.

Mahasiswa UPI tersebut berupaya melaksanakan program edukasi penangulangan dampak Covid-19 dibidang pendidikan dengan membantu guru dalam pembuatan media pembelajaran secara daring, pendampingan belajar siswa menggunakan aplikasi Whatsapp dan membuat video pembelajaran, pendampingan orang tua dalam membimbing anak. Selain itu mahasiswa, guru beserta mitra dari sekolah melaksanakan pelatihan modul cuci tangan pakai sabun kepada orang tua sebagai bentuk edukasi pencegahan Covid-19 serta bagian dari persiapan kembali ke sekolah dengan aman.

Selain kegiatan edukasi penanggulangan dampak Covid-19 di bidang pendidikan, mahasiswa tersebut melakukan kegiatan edukasi pencegahan Covid-19 untuk masyarakat dengan membuat poster-poster edukasi mengenai Covid-19 yang di share melalui grup whatsapp dan media sosial yang ada. Selain itu, mahasiswa tersebut membuat video edukasi pembuatan masker dan hand sanitizer sendiri. Hasil dari pembuatan masker dan hand sanitizer itupun kemudian mahasiswa bagikan pada masyarakat sekitar rumah dengan ditemani oleh ibu RT setempat.

Penyaluran masker dan hand sanitizer pada masyarakat sebagai upaya pencegahan covid-19


Walaupun kondisi saat ini mengharuskan mahasiswa untuk melaksanakan KKN secara daring, namun tidak menghentikan mahasiswa untuk bisa tetap melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat. Dengan adanya kegiatan KKN Tematik Covid-19 ini, diharapkan masyarakat tetap dapat merasakan dampak positif dari mahasiswa serta dapat meningkatkan upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19.

Program kerja ini dapat dilaksanakan dengan bantuan dan kerjasama dari Kepala Sekolah SDN 1 Cipeundeuy, Guru SDN 1 Cipeundeuy, Ketua RT 02 Desa Cipeundeuy serta bimbingan dari DPL Bapak Prof. Wanjat Kastolani, M.Pd.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline