Tulisan ini bisa dibilang sambungan dari tulisan saya sebelumnya, karena memang banyak sekali informasi soal musuh nomor satu Batman ini. Tapi ini bukan review dari film Joker yang sekarang sedang tayang karena sudah banyak teman yang menulisnya. Anggap tulisan ini sebagai pelengkap.
Joker adalah ibu Bruce wayne
Banyak komik dan film yang berusaha menggambarkan asal usul Joker. Kita mulai dari film animasi Flashpoint Paradox, sudah ada yang pernah nonton? Sebetulnya film ini menceritakan tentang Flash yang berhasil mengubah sejarah hidupnya. Dia berhasil menghidupkan kembali ibunya, tapi Barry Allen tak punya kekuatan super hero lagi dan Justice League tidak ada.
Sayangnya, dunia baru ini dipenuhi peperangan antara Aquaman dan pasukan Atlantis melawan Wonder Woman yang didukung tantara Amazon. Pertarungan antara dua kekuatan ini membuat umat manusia terjepit. Barry Allen dibantu Cyborg berusaha menghentikan perang ini dengan merekrut Batman.
Yang jadi Batman di dunia alternatif bukanlah Bruce Wayne, tapi sang ayah Thomas Wayne. Bruce Wayne sudah mati karena ditembak perampok Joe Chill. Kejadian ini membuat Thomas menjadi Batman sementara sang ibu Martha Wayne sangat terguncang dan menjadi gila, akhirnya menjadi Joker. Adegan saat Martha menangis sambil memeluk Bruce dan akhirnya tertawa gila dengan muka belepotan bedak dan lipstik cukup membuat saya merinding.
Joker adalah kakak Bruce Wayne
Ada lagi teori yang menyebut Joker adalah Thomas Wayne Jr, kakak kandung Bruce Wayne. Kedua orangtuanya mengira Thomas Wayne Jr sudah mati saat masih bayi karena kerusakan otak, padahal ada yang menculiknya dan menyembunyikannya di sebuah rumah sakit jiwa.
Banyak penggemar Batman yang mendukung teori ini. Menurut mereka, Batman sebenarnya tahu identitas Joker, itulah sebabnya Batman tidak pernah membunuh musuhnya itu.
Joker adalah Alfred Pennyworth
Cerita ini ada di komik "Whatever Happened to the Caped Crusader?" karya Neil Gaiman. Dikisahkan, saat bertama kali menjadi Batman, Bruce selalu gagal menangkap penjahat. Alfred, sebagai pembantu yang setia, punya ide menjadi penjahat kelas berat Batman tujuannya agar Bruce lebih percaya diri dan punya pengalaman sebagai pelindung kota Gotham.
Alfred pun berubah menjadi Joker. Dia juga membayar sejumlah orang untuk menjadi pejahat lainnya seperti Catwoman, Penguin, scarecrow dan The Riddler. Namun rencana Alfred ini berubah menjadi bencana setelah sosok yang memerankan The Riddler percaya bahwa dirinya adalah benar-benar penjahat dan membunuh Bruce Wayne.
Joker versi film seri Gotham
Di film ini ada tokoh yang namanya Jerome Valeska, seorang kriminal yang sakit jiwa. Tapi dia bukan Joker karena Jerome dibunuh oleh James Gordon. Namun sebelum mati Jerome sempat mengirim hadiah kepada saudara kembarnya Jeremiah. Kadonya itu isinya gas beracun yang membuat Jeremiah berteriak kesakitan. Lama-lama teriakan itu berubah menjadi tawa mengerikan dan penampilan fisiknya berubah, kulitnya menjadi putih pucat dan rambutnya berwarna hijau. Jeremiah telah menjadi Joker baru.
Joker pernah jadi orang baik
Meski selalu digambarkan sebagai penjahat gila yang membuat Barbara Gordon lumpuh dan membunuh Robin kedua, Jason Todd, ternyata ada juga komik dan film yang menunjukkan bahwa Joker penah jadi orang baik, meski hanya sesaat. Salah satunya di komik Batman: white Night.
Di sini Joker punya nama Jack Napier. Si Jack ini sudah tidak gila bahkan kini menjadi anggota dewan kota Gotham dan bertekad menghentikan korupsi yang terjadi dimana-mana. Batman bagaimana? Dia tetap menjadi pemberantas kejahatan, tapi cara-cara yang digunakan tidak efektif mengurangi kejahatan di Gotham.