Lihat ke Halaman Asli

Antonius Eko Harsiyanto

suka nonton dan dengar musik

Ingat 20 Februari Harinya Kurt Cobain

Diperbarui: 24 Juni 2015   01:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

[caption id="attachment_312968" align="aligncenter" width="500" caption="foto: www.modernartandstyle.com"][/caption]

Buat para penggemar Nirvana jangan lupa bahwa tanggal 20 Februari ditetapkan sebagai harinya Kurt Cobain. Kampung halaman Cobain di Aberdeen, Washington mencanangkan itu bertepatan dengan hari lahir sang bintang dan tahun ini tepat 20 tahun dia meninggal.

Wali Kota Aberdeeen, Bill Simpson mengatakan, warga kota ikut bangga karena pernah menjadi bagian dari kehidupan Kurt Cobain. Selain itu, dunia internasional jadi makin menggenal Aberderen karena hubungannya dengan Cobain dan prestasi yang dicapainya.

Nirvana bakal masuk dalam Rock and Roll Hall of Fame bersama dengan KISS, Cat Stevens, Hall And Oates, Linda Ronstadt, Peter Gabriel, Andrew Oldham, Brian Epstein dan bandnya Bruce Springsteen E Street Band. Acara pengumuman akan dilaksanakan di New York, 10 April nanti.

Mendengar rencana ini ada yang setuju, ada juga yang menolak. Bagi yang setuju pasti penggemar berat Nirvana. Sementara yang menolak menilai ngapain juga orang yang pro bunuh diri diberi penghormatan.

Setahu saya Cobain justru benci banget dengan Aberdeen. Sejak remaja dia selalu berusaha meninggalkan kota itu. Mungkin kota itu mengingatkan masa-masa indahnya bersama kedua orangtuanya. Setelah mereka cerai hidup Cobain jungkir balik. Dia putus sekolah, menggelandang dan makin kecanduan narkoba.

Meski hidupnya ngak bener, tapi dia tetap fokus pada cita-citanya untuk menjadi musisi terkenal. Bahkan, saat SMP dia punya angan-angan menjadi tekernal, bunuh diri dan namanya abadi. Kayaknya dia sudah bisa memprediksi hidupnya.

Saya tak mau ribut soal layak tidaknya Cobain dihormati seperti itu. Tapi saya sempat sebel dengan musisi satu ini. Soalnya, Nirvana dan rombongan grunge lainnya telah membuat band-band favorit saya hilang dari peredaran.

Ya, grunge telah melibas habis band-band hair metal, macam Skid Row, Warrant sampai Poison dan White Lion. Pernah personil Warrant terkaget-kaget saat masuk ke kantor perusahaan rekaman Columbia dan menemukan poster mereka telah diturunkan diganti dengan gambar band-band Grunge.

Tak lama mereka kehilangan kontrak dengan Columbia. Nasib yang sama juga dialami Cinderella, Danger Danger, Faster Pussycat yang harus bergerilya dengan perusahaan rekaman kecil. Sementara Alias, Bang Tango, Britny Fox, BulletBoys sempat bubar karena tak tahan dengan perubahan pasar. Meski akhirnya beberapa dari kembali reuni dan sampai sekarang masih ada.

Gaya Grunge yang seadanya, dengan jins dekil dan kaus, lebih mudah diterima ketimbang dengan banf-band hair metal yang tampil glamour dengan rambut besar serta celana spandexnya. Musiknya juga lebih membumi, liriknya lebih bercerita soal beratnya kehidupan. Bandingkan dengan lirik band-band hair metal yang ngak jauh dari sex, drug and rock n roll.

Tapi tetap saja saya sebal sama mereka. Susah menikmati musik Grunge. Saya pernah punya Nevermind, tapi jarang sekali diputar. Waktu beli cuma ikut-ikutan teman-teman saja.

Ah, mungkin saya adalah generasi yang mentoknya di band-band hair metal. Setelah itu bukan gue banget..hehe.. Satu-satunya band Grunge yang bisa diterima kuping ini adalah Alice in Chains. Menurut saya, musik mereka lebih metal ketimbang Pearl Jam, Nirvana atau Soundgarden.

Tapi harus diakui Kurt Cobain, bersama Krist Novoselic dan Dave Grohl, adalah sosok yang membuat musik rock jadi lebih berwarna. Grunge telah menjadi bagian dari perjalanan panjang genre ini. Selamat ulang tahun Kurt Cobain.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline