Lihat ke Halaman Asli

Rivanda Rifcky Saputra

Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Nasional

Save The Children dalam Pemberdayaan Anak di Indonesia

Diperbarui: 31 Juli 2023   07:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Save the Children Indonesia (https://savethechildren.or.id/kerja-kami/tematik/kesehatan-gizi)

APA ITU PEMBERDAYAAN?

Berbicara mengenai pemberdayaan, apa sih pemberdayaan itu? Sebenarnya istilah pemberdayaan seharusnya sudah tidak asing lagi untuk kita dengar, karena saat ini hal tersebut sudah banyak diwujudkan dalam bentuk program atau kegiatan secara institusional maupun oleh lembaga-lembaga non pemerintah dengan objek yaitu masyarakat dan merupakan elemen penting dalam proses pembangunan dan penyadaran pembangunan terhadap kesadaran dan keberdayaan masyarakat. 

Pemberdayaan sendiri merupakan sebuah proses penyadaran masyarakat yang dilakukan secara transformatif, partisipatif, dan berkesinambungan melalui peningkatan kemampuan dalam menangani persoalan dasar yang dihadapi dan meningkatkan kondisi hidup sesuai dengan harapan.

KENAPA ANAK MENJADI FOKUS DALAM PEMBERDAYAAN?

Anak-anak dalam hal ini menjadi fokus penting dalam pemberdayaan karena anak merupakan bagian dari generasi muda sebagai salah satu sumber daya manusia yang merupakan potensi serta penerus cita-cita perjuangan bangsa yang memiliki peranan strategis serta mempunyai ciri dan sifat khusus serta memerlukan pembinaan dan perlindungan dalam rangka menjamin pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental dan sosial secara utuh, serasi, selaras dan seimbang.

Cita-cita kemerdekaan Indonesia adalah mewujudkan bangsa Indonesia yang adil dan makmur. Salah satu syarat untuk mencapai harapan ini adalah pemberdayaan serta perlindungan terhadap anak-anak bangsa.

MENGENAL SAVE THE CHILDREN SEBAGAI SEBUAH ORGANISASI INTERNASIONAL

Save the Children merupakan salah satu organisasi internasional non-pemerintah (INGOs) yang bergerak dibidang kemanusiaan, fokus utama organisasi ini adalah memberikan kesejahteraan bagi anak-anak terutama di negara berkembang, serta memberikan perlindungan pada mereka dari segala bentuk tindakan kejahatan. 

Save The Children pertama kali dibentuk di Inggris pada Mei 1919 sebagai respon kemanusiaan setelah Perang Dunia I oleh seorang guru yang bernama Eglantyne Jebb. Save The Children dibentuk dengan visi dan misi. Dimana visi dari Save The Children adalah melakukan berbagai macam cara untuk menciptakan dunia lebih aman, khususnya dalam memenuhi hak-hak anak. Seperti hak pengembangan, hak perlindungan hidup dan hak partisipasi. Sedangkan misi Save The Children adalah menginspirasi terjadinya terobosan-terobosan tentang bagaimana dunia memperlakukan anak-anak dengan membentuk perubahan baru yang berkesinambungan dengan hidup mereka. 

PERAN SAVE THE CHILDREN DALAM PEMBERDAYAAN ANAK DI INDONESIA

Save the Children telah beroperasi di Indonesia sejak 1976 dan memiliki ambisi besar dalam jangka panjang untuk anak-anak Indonesia hingga tahun 2030. Sepanjang tahun 2022, Save the Children Indonesia telah bekerja di 19 provinsi melalui lebih dari 30 program pengembangan masyarakat, kemanusiaan, kampanye, dan advokasi untuk mendukung anak-anak di Indonesia

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline