Lihat ke Halaman Asli

Ritayani

Mahasiswa universitas Muhammadyah pontianak kampus sintang

Kenali dan Cegah Kanker Payudara secara Dini dengan SADARI

Diperbarui: 7 Mei 2019   18:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Kanker payudara adalah tumor ganas yang tumbuh didalam jaringan payudara. Kanker payudara pada dasarnya dapat menyerang pria dan wanita,namun sebagian besar penderita kanker payudara ini adalah  wanita.

Penyakit kanker payudara merupakan masalah kesehatan yang paling sering ditemukan pada wanita di negara maju maupun negara berkembang. Di Indonesia kanker yang paling banyak menyerang wanita adalah kanker payudara dan kanker cervik (leher rahim).Insiden kejadian kanker payudara lebih tinggi dibanding kanker leher leher rahim. Kejadian kanker payudara yaitu sebesar 42,1 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 17 per 100.000 penduduk diikuti kanker leher rahim sebesar 23,4 per 100.000 penduduk dengan rata-rata kematian 13,9 per 100.000 penduduk. (depkes.go.id)

Penyebab persis dari kanker payudara belum jelas, kanker payudara biasanya berkembang pada sel saluran susu atau sel lobular. Kemungkinan penyebab lainnnya faktor riwayat keluarga atau genetik.Gaya hidup merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan resiko kanker payudara seperti : merokok,minuman keras,kurang olah raga,pola makan tinggi lemak dan gula ,zat-zat pengawet,pewarna,penyedap makanan serta stres yang berkepanjangan

Upaya pencegahan dan pengenalan secara dini kanker payudara sangatlah penting guna mencegah terjadinya kanker  pada stadium lanjut, yaitu dengan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI).Periksa Payudara Sendiri merupakan langkah awal untuk mengetahui keadaan abnormal pada payudara. SADARI sebaiknya dilakukan sebulan sekali  dan dianjurkan mulai melakukan  SADARI umur 20 tahun karena jaringan payudara sudah terbentuk dengan sempurna. Selain itu penting meningkatkan pola hidup sehat dengan menjaga pola makan  yang sehat cukup kalori,protein ,lemak,vitamin ,perbanyak konsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan serta minum air putih 8 gelas perhari,olah raga teratur dan hindarilah setres.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline