Lihat ke Halaman Asli

Pengelolaan Kopi di Dataran Tinggi

Diperbarui: 23 Januari 2021   13:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Muhammad Risyad Syahrul Mubaligh adalah mahasiswa komunikasi universitas aisyiyah Yogyakatra. Dalam rangka upaya untuk mendaya gunakan hasil Perkebunan masyarakat sekitar khususnya kopi juga memberikan manfaat konservatif pada lingkungan di dataran tinggi dieng, kami selaku Kelompok Tani Macan Sumeh yang berlokasi di Desa Kejajar Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo, Memiliki gagasan untuk saling berasiliasi dengan petani di daerah sekitar dataran tinggi dieng untuk menanam tanaman keras yang memiliki nilai ekonomis khususnya kopi sebagi tanaman pengganti semak di area hutan, juga mengingat polatanam tanaman holtikultura sayuran seperti kentang yang tidak ramah lingkungan dan mengakibatkan kerusakan lingkungan maka tanaman keras di perluhkan sebagai penyangga kelestarian lingkungan.

Kopi merupakan salah satu jenis tanaman yang hidup di Indonesia.Tanaman tersebut tumbuh didataran tinggi dengan udara yang dingin seperti halnya didaerah datran tinggi dieng  banyak terdapat jenis kopi yang tumbuh disana khususnya jenis Arabika. Kopi memiliki daya jual yang ekonomis tergantung bagaimana cara pengolahanya, untuk itu di perlukan perlakuan paska panen yang benar mulai dari pemetikan fermentasi hingga pengeringan.

Deskripsi
1.Desain

Dalam bisnis ini yang paling utama adalah bahan baku berupa kopi setelah itu kita siapkan tempat untuk pengupasam dan penjemuran kopi.supaya produk ini berjalan terus maka kita harus melakukan penimbunan bahan baku karena pohon kopi merupakan tanaman musiman yang berbuah satu tahun sekali.

2.Teknologi
Dalam hal ini kami belum menggunakan peralatan yang memadahi bahkan terkesan sangat manual dengan tidak adanya alat bantu pemrosesan .3.Keunikan
Keunikan produk ini adalah dari segi rasa, meskipun masih menggunakan alat yang sederhana tetapi kami mencoba melakukan pemrosesan secara detail dan semaksimal mungkin karena sebagian besar kopi yang kami olah adalah kualitas kopi specialty  yang benar -- benar harus meperhatikan proses dari muali awal petik hingga pengupasan gabah, bertujuan agar kualitas rasa, aroma, dan kenyamanan saat diminum dapat maksimal.  .

4.Daya saing
Dalam hal ini kami lebih memilih pangsa pasar specialty, sebab dalam tingkat ini yang menjadi barometer tingkat persaingan adalah mutu dan kualitas rasa kopi sehingga dapat membanggakan daerah kami, mengingat kopi setiap daerah memiliki keunikan dan identitasnya tersendiri.

5. Alat ,Peralatan dan perlengkapan
Dalam melaksanakan produksi kopi ini baik bubuk maupun biji kering kami kami masih menggunakan peralatan yang tergolong sederhana ini dikarenakan kendala permodalan kami yang cenderung kecil

6. Proses Paska panen

Proses pemetikan

Dalam proses pemetikan kami memiliki setandar petik merah, dengan tatacara petik satu persatu agar menghindari batang buah yang luka serta seleksi langsung dari batang pohon kopi , karena batang luka akan menurunkan tingkat produktifitas tanaman dan tingkat kemerahan atau keprimaan kopi amat sangat berpengaruh dalam rasa

Sortasi Buah Kopi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline