Pada suatu hari ada seorang anak bernama Dian. Dia adalah anak dari seorang juragan sapi yg sangat kaya. Saat Hari Raya Idhul Adha tiba sapi yg di kembangbiakan orang tua Dian laku banyak, uang saku Dian pun bertambah. Jika Dian ingin membeli apapun pasti orang tua nya menurutinya. Pada suatu pagi di Sekolah, Dian membawa mainan barunya. Teman-teman Dian pun tertarik untuk melihatnya. Ada satu anak bernama Vizar dia adalah anak yang sangat penyabar dan sederhana. Dian selalu mengejek nya kalau Vizar tidak akan bisa membeli mainan sebagus dan semahal mainan Dian, namun Vizar hanya menanggapinya dengan senyuman. Saat jam pulang sekolah tiba Dian di jemput orang tua nya menaiki motor. Saat di jalan orang tua nya lengah dan menabrak gerobak mie ayam. Mainan Dian pun ikut jatuh dan rusak. Vizar dan orang tua nya melihatnya dan menolongnya. Dian menangis karena mainan nya rusak. Keesokan nya pada hari Minggu Vizar bertamu di rumah Dian dan membawakan mainan yang sangat persis dengan mainan Dian yang rusak. Dian pun senang dan malu karena awalnya Dian mengejek Vizar tidak bisa membeli mainan tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H