Lihat ke Halaman Asli

Rista Vauza

Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur

Promosi Wisata Desa oleh Mahasiswa KKN Kelompok 45

Diperbarui: 2 Agustus 2021   21:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), wisata merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memperluas ilmu pengetahuan sambil bersenang-senang, dan sebagainya (KBBI, 2021). Seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi yang terus berkembang, banyak masyarakat yang hidup dan tinggal di kota-kota besar dengan jumlah penduduk yang padat. Hal tersebut tentunya membuat masyarakat menjadi cepat merasa jenuh dan lelah. Oleh karena itu, pergi bewisata merupakan salah satu pilihan yang baik untuk menghilangkan rasa jenuh, kelelahan, dan stres berlebih. Beberapa orang cenderung memilih destinasi wisata dengan pemandangan alam terbuka.

Pilihan tempat wisata hingga saat ini selalu berkembang, tak terkecuali dengan kemunculan desa-desa wisata yang mulai tumbuh di berbagai daerah di Indonesia. Pengembangan desa wisata terus dilakukan untuk memajukan perekonomian masyarakat, melestarikan budaya atau tradisi yang dijadikan tempat wisata, mempromosikan produk lokal, hingga membantu meningkatkan industri kecil menengah.

Kelurahan Cemengkalang merupakan salah satu desa yang memiliki berbagai tempat wisata dan dapat dijadikan pilihan untuk melakukan wisata. Contohnya UD. Baqoroh Joyo yang merupakan peternakan sapi perah juga sebagai tempat wisata edukasi susu perah. Selanjutnya, untuk nuansa alam dan wisata air, masyarakat dapat mengunjungi Klapa Dream Club untuk melakukan outbound dan berenang. Selain itu, terdapat tempat yang dapat berpotensi sebagai tempat wisata religi atau keagamaan, yakni makam punden islam Mbah Mas Gunung yang berada di dalam makam kelurahan Cemengkalang.

Salah satu destinasi wisata yang dapat dikunjungi di Kelurahan Cemengkalang ialah wisata edukasi susu sapi perah, yakni UD. Baqoroh Joyo, milik Bapak Agung. Usaha milik Pak Agung telah berdiri sejak tahun 2000-an dan terletak di Jl. Raya Cemeng Kalang, RT.5/RW.2, Sidoarjo, Jawa Timur. Pada saat itu, Pak Agung hanya memiliki 1 ekor sapi yang kemudian berkembang biak menjadi 4 ekor sapi (Agung, 2021).

Seiring dengan berkembangnya permintaan pasar, Pak Agung mengembangkan usahanya dari yang awalnya berternak sapi, menjadi pemasok susu sapi murni pasteurisasi. Kandungan gizi yang terdapat dalam susu sapi murni sangat baik bagi kesehatan manusia. Oleh karena itu, produk susu sapi murni milik Pak Agung banyak diminati. Pak Agung kemudian mendaftarkan usahanya ke Koperasi Susu Sidoarjo (KSS) sebagai anggota mendistribusikan susu sapi murni ke perusahaan-perusahaan besar, seperti perusahaan Nestle dan Indomilk. Jenis usaha yang dimiliki Pak Agung merupakan jenis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Pak Agung juga memasarkan produknya melalui media sosial seperti Instagram, Whatsapp, serta menggunakan bantuan website. Selain itu, Kelompok 45 KKN UPN Veteran Jawa Timur, yaitu divisi pariwisata juga membantu dalam mempromosikan tempat wisata milik Pak Agung melalui Website Kelurahan Cemengkalang. Pembuatan website diharapkan dapat memajukan dan meningkatkan penjualan milik Pak Agung. Pembuatan website ini juga didukung langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Ibu Dr. Dra. Diana Hertati M.Si. Pembuatan website dirancang oleh Syafri Firmansyah, Rista Vauza, Gusti Agung, dan Sehla Meilitha selaku jajaran divisi pariwisata.

Selain menjual produk olahan sapi, dan hewan qurban, Pak Agung juga berusaha untuk membantu masyarakat dalam mengedukasi terkait bagaimana cara merawat sapi, mengolah produk olahan sapi, dan memberi makan sapi. Harga tiket masuk yang ditawarkan juga sangat murah, yakni hanya sebesar Rp 17.000,- per orang. Biasanya, pengunjung tempat wisata edukasi susu sapi perah milik Pak Agung dikunjungi oleh murid-murid dari Taman Kanak-Kanak dan murid Sekolah Dasar. Pengunjung akan mendapatkan fasilitas ilmu praktik memerah susu sapi secara langsung, snack, dan sertifikat.

Referensi

Agung. (2021, Juli). (S. Meilitha, Pewawancara)

KBBI. (2021). Wisata. Dipetik Juli 27, 2021, dari https://kbbi.web.id/wisata

Penulis:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline