Lihat ke Halaman Asli

RISMA HASNA BUDIARTI

Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia Kampus di Purwakarta

Museum Indung Rahayu Purwakarta: Menyimpan Kisah dan Budaya Lokal

Diperbarui: 20 Desember 2024   08:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bale Indung Rahayu di Kab. Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (10/12/2024). ( Foto: Risma Hasna Budiarti)

Purwakarta - Bale Indung Rahayu, adalah museum yang terletak di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, hadir sebagai wujud pelestarian budaya Sunda yang kaya akan nilai luhur. Didirikan pada tahun 2017, museum ini bertujuan untuk mengenang dan melestarikan sejarah serta tradisi masyarakat Sunda. Nama "Indung Rahayu," yang berarti "kemuliaan seorang ibu," menggambarkan penghormatan mendalam terhadap peran ibu dalam kehidupan keluarga dan masyarakat, sekaligus mencerminkan filosofi cinta dan keharmonisan khas budaya Sunda. ( Selasa, 10/12/2024).

"perkembanggan Kabupaten Purwakarta sangat melesat ada banyak pembanggunan pembanggunan pada saat itu terutama untuk mencirikan atau mengenalkan Kabupaten Purwakarta salah satunya didirikannya banyak museum. "ujar Yayan Maulana Malik (petugas).  ( Selasa, 10/12/2024).

Museum ini dikelola langsung oleh Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Bale Indung Rahayu menawarkan berbagai koleksi yang mencerminkan kehidupan masyarakat Sunda, mulai dari benda seni hingga artefak budaya. Keberadaannya tidak hanya menjadi daya tarik wisata edukatif, tetapi juga menjadi ruang belajar yang memperkaya wawasan pengunjung, baik dari dalam maupun luar daerah. Dengan lokasi yang strategis, museum ini mudah dijangkau oleh wisatawan. 

Bagian dalam dari Bale Indung Rahayu di Kab. Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (10/12/2024). ( Foto: Risma Hasna Budiarti)

Sebagai bagian dari upaya melestarikan budaya, Bale Indung Rahayu memiliki peran penting dalam memperkenalkan nilai-nilai tradisional kepada generasi muda. Pemerintah daerah terus berkomitmen menjadikan museum ini sebagai ikon budaya yang mendidik sekaligus menarik bagi semua kalangan. Koleksi museum ini juga menjadi saksi bisu perjalanan sejarah dan filosofi hidup masyarakat Sunda yang sarat makna. " Bale Indung Rahayu ini tidak hanya menjadi tempat wisata, tetapi ruang belajar bagi generasi muda untuk memahami budaya sunda serta lebih menghargai dan mencintai warisan leluhur mereka," tambah Yayan Maulana Malik (petugas).

"Museum ini buka untuk umum setiap Senin hingga Sabtu, mulai pukul 9 pagi hingga 3 sore, dengan tiket masuk Rp5.000 perorang." Ungkapnya.  ( Selasa, 10/12/2024).

Pengunjung dapat menikmati berbagai koleksi yang ada di museum ini. Selain itu, Bale Indung Rahayu juga kerap menjadi lokasi penelitian, kunjungan pelajar, hingga studi lapangan terkait seni dan adat-istiadat Sunda. 

Keberadaan Bale Indung Rahayu memberikan dampak besar bagi masyarakat Purwakarta. Selain memperkuat identitas daerah, museum ini juga menjadi simbol kebanggaan masyarakat Sunda yang terus berusaha mempertahankan nilai-nilai tradisi di tengah arus modernisasi. Museum ini tidak hanya menjadi tempat wisata, tetapi juga ruang yang menghubungkan masyarakat dengan akar budaya mereka. 

"Salah satu keunikan Balai Indung Rahayu itu kita mengenalkan budaya orang sunda kearifan local yakni sunda wiwitan atau sunda turun temurun." Tambah Yayan Mulana Malik (petugas).  ( Selasa, 10/12/2024).

Melalui Bale Indung Rahayu, Purwakarta kini dikenal sebagai daerah yang tidak hanya kaya secara budaya, tetapi juga memiliki komitmen kuat dalam menjaga warisan leluhur. Museum ini menjadi saksi bahwa budaya Sunda tetap hidup dan relevan, mengajarkan generasi muda untuk mencintai dan melestarikan kearifan lokal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline