Akhir-akhir ini berita tentang pandemi covid-19 masih terus diperbincangkan oleh masyarakat karena penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang sudah berlangsung terlalu lama di Indonesia dengan kehadiran penyakit ini banyak aktivitas masyarakat yang harus ditunda untuk mengurangi penyebaran covid-19 sekaligus untuk memutus penyebaran virus ini. Bulan April kemaren masyarakat Indonesia berharap pandemi ini cepat selesai karena akan memasuki bulan ramadhan yang berlangsung pada akhir April kemaren tetapi, ternyata pandemi ini masih saja berlangsung dan mirisnya tingkat penularan virus ini dari hari ke hari semakin bertambah. Sehingga dengan adanya kejadian ini para umat muslim harus melakukan aktivitas ibadahnya dirumah masing-masing dibandingkan dengan ramadhan tahun lalu .
Meskipun virus ini masih berlangsung sampai bulan ramadhan masyarakat selalu berharap virus ini cepat selesai sehingga aktivitas-aktivitas yang ditunda dapat dikerjakan lagi secara normal seperti sedia kala. Sekitar seminggu yang lalu ada berita yang mengatakan bahwa penyebaran virus ini sekarang sudah mulai berkurang yang didukung oleh jumlah pasien sembuh per harinya. Menurut Bpk. Achmad Yuriato mengatakan bahwa terjadi penambahan jumlah pasien yang sembuh akibat covid-19 sebanyak 243 orang dan total pasien sembuh secara nasional sebanyak 2.197 orang.
Pada selasa (05/05/2020) diumumkan bahwa percepatan penanganan pasien covid-19 sembuh sebanyak 243 orang. Tingkat penyembuhan ini menjadi angka tertinggi selama bulan Mei 2020 jumlah pasien yang meninggal pun berkurang dibandingkan dengan pasien yang sembuh (cnbcindonesia.com). penambahan pasien yang sembuh berasal dari Sulawesi Selatan sebesar 228, DKI Jakarta 704, Jawa Timur 180, Jawa Barat 167 dan Bali 160 orang. Dari hasil data tersebut alhamdulillah sudah banyak yang sembuh. "jika kita terus berusaha untuk berjuang agar tidak tertular maka makin banyak yang sembuh jika banyak yang sembuh maka beban Rumah Sakit akan berkurang. Kuncinya jangan sampai sakit dan jangan lupa kita harus selalu memutus penularan virus ini agar cepat selesai ". Kata Achmad Yuriato, selasa (05/05/2020). (cnbcindonesia.com).
Ada juga yang mengaitkan dengan adanya penambahan jumlah pasien sembuh akibat covid -19 ini dikarenakan banyaknya orang yang berpuasa di bulan suci ramadhan ada juga berita yang mengatakan bahwa mungkin ini adalah dampak positif dengan kita tetap #dirumahaja selama ini sehingga penularannya berkurang dan tidak jarang pula Masyarakat berasumsi bahwa dengan meningkatnya pasien sembuh bulan ini dikarenakan bulan ramadhan yang penuh Rahmat . Banyak sekali asumsi-asumsi yang dikeluarkan oleh masyarakat atas fenomena yang terjadi. Dengan adanya pemberitaan yang mengatakan bahwa banyak pasien Corona yang sembuh menjadi berita positif bagi masyarakat. Setidaknya mereka tidak terlalu takut dan frustasi memikirkan pandemi ini. Agar berita positif ini tidak stop sampai disini saja maka, kita sebagai masyarakat yang taat akan aturan pemerintah harus selalu menjaga jarak dan waspada dengan virus ini mengingat proses penyebaran virus ini begitu cepat terjadi dan sudah memakan banyak korban di bulan-bulan sebelumnya.
Penerapan PSBB untuk memutus penularan covid-19 sudah mulai dilakukan diberbagai kota dan kabupaten serta 4 provinsi. Penyebaran PSBB tahap pertama yang dilakukan tidak cukup mudah terutama bagi masyarakat pedalaman yang masih menentang adanya PSBB ada yang beralasan karena pekerjaannya harus dikerjakan diluar, ada juga yang beralasan membeli bahan baku keperluan dapur dan banyak alasan-alasan lainnya. Terutama orang yang memiliki pemikiran cukup dengan berdo'a saja maka kita tidak akan tertular, sebenarnya boleh berpikir demikian tetapi kita juga harus berusaha dengan tindakan agar apa yang tidak kita inginkan tidak terjadi pada kita asalkan kita sudah berusaha selebihnya kita serahkan kepada Allah SWT. Tetapi untuk masyarakat pedalaman ada juga yang patuh dan sadar bahwa dengan mengikuti peraturan pemerintah dengan menerapkan PSBB akan mengurangi penyebaran virus Corona. Selanjutnya Penerapan PSBB tahap kedua masih terus dilakukan untuk mengurangi penularan tersebut. Upaya-upaya selalu dilakukan oleh pemerintah untuk mengentaskan pandemi ini, kita sebagai warga negara Indonesia harus mendukung dan menaati peraturan dengan dirumahaja untuk membantu pemerintah dan juga masyarakat sekitar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H