Lihat ke Halaman Asli

Proses Pemajemukan Melalui Morfem Unik

Diperbarui: 6 Desember 2022   14:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

FJB Kaskus.com

Para ahli linguistik tradisional, seperti

 Sutan Takdir Alisjahbana

(1953), yang berpendapat bahwa kata majemuk adalah sebuah kata yang

memiliki makna baru yang tidak merupakan gabungan makna unsur-

unsurnya. Misalkan kata kumis kucing yang bermakna 'sejenis tumbuhan'

dan mata sapi dengan makna 'telur yang digoreng tanpa dihancurkan' adalah

kata majemuk. Beerbeda dengan kumis kucingdengan arti 'kumis dari

binatang kucing' dan mata sapi dalam arti 'mata dari binatang sapi'

bukanlah kata majemu

Venhar (1978) mempunyai pendapat lain mengenai kata majemuk.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline