Lihat ke Halaman Asli

RISKA AMELIA

Saya guru di SDN 08 Banding Agung

Inovasi Pembelajaran Problem Based Learning Melalui Media Papan Hitung Perkalian

Diperbarui: 15 November 2023   18:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pentingnya Media Pembelajaran.  Melalui penggunaan Media di harapkan terjadi interaksi yang berarti antara pendidik dan peserta didik sehingga dapat mencapai hasil belajar yang sesuai tujuan. 

Disini saya melakukan kegiatan pembelajaran di kelas 2 SDN 08 Banding Agung  muatan pelajaran matematika melalui Inovasi menggunakan model pembelajaran problem based learning (PBL) dan mengunakan media papan hitung pekalian . Model problem based learning dipilih menjadi inovasi dalam pembelajaran karena selama ini model yang digunakan saat pembelajaran masih menonton dan tidak membuat peserta didik aktif dalam pembelajaran.

Model ini memiliki kelebihan dapat  membantu pendidik  memberikan informasi sebanyak-banyaknya kepada peserta didik, dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan kemampuan berpikir, pemecahan masalah dan keterampilan intelektual. Model problem based learning tentunya dapat membiaskan peserta didik untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis peserta didik. Keterampilan berpikir kritis yang dimiliki peserta didik sangat berguna bagi kehidupan nyata dimana kehidupan penuh tantangan yang datang baik dalam kehidupan sehari-hari maupun tantangan dalam dunia kerja karena peserta didik memiliki pola pikir yang terbuka, reflektif, kritis, belajar aktif memecahkan masalah, komunikasi, kerja kelompok dan keterampilan interpersonal dengan lebih baik.

Berdasarkan analisis hasil belajar dapat diketahui nilai rata-rata peserta didik adalah 72,5 dikarenakan peserta didik mendapatkan nilai diatas KKM sudah melebihi dari 75% yaitu 18 peserta didik dan peserta didik yang mendapat nilai di bawah KKM sebanyak 2 peserta didik dengan pesentase 10% . Nilai tertinggi adalah 100 dan nilai terendahnya adalah 60. Dari data menunjukan dengan menggunakan model pembelajaran problem based learning (PBL) ada perbaikan dalam pembelajaran dilihat dari perolehan peserta didik yang mencapai KKM.

Dari hasil analisis dapat disimpulkan sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan yaitu peserta didik dapat memecahkan masalah Perkalian Penjumlahan Berulang Pada tema 2 Subtema 1 Pembelajaran 1 Tentang Bermain Di Lingkungan Rumah.

Dengan pelaksanan metode Problem Based Learning (PBL) dapat membantu pendidik memberikan informasi sebanyak-banyaknya kepada peserta didik, dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan kemampuan berpikir, pemecahan masalah dan keterampilan intelektual.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline