10 Kesalahan Keuangan Franchisee
dikutip dari Usahajitu.com Randy Evans dan Dennis Monroe, pengacara dengan Krass Monroe di Minneapolis mencoba membeberkan sekitar 10 kesalahan keuangan yang biasa dibuat oleh pewaralaba dalam tahap awal untuk membeli dan mengoperasikan bisnis waralaba.
Tulisan ini penting sebagai perhatian agar pewaralaba lain tidak membuat kesalahan serupa yang sebenarnya berimplikasi serius. Seperti apa 10 kesalahan tersebut?
Pertama, kegagalan untuk memahami hukum
dan kewajiban keuangan yang terkandung dalam perjanjian waralaba, terkait kontrak waralaba. Oleh sebab itu sebaiknya minta bantuan dari penasihat hukum dan keuangan yang memiliki pengalaman di waralaba. Hal ini penting untuk Anda memahami hukum dan kewajiban keuangan soal hubungan waralaba
Kedua, meremehkan build-out dan biaya pembukaan
lainnya sehubungan dengan memulai bisnis waralaba. Sangat penting bagi Anda untuk memiliki pegangan yang baik pada semua biaya yang akan dikeluarkan dalam rangka untuk memastikan nilai dan sumber sumber pembiayaannya.
Ketiga, meremehkan kebutuhan modal kerja bisnis, terutama di awal fase start-up. Sangat penting
bagi Anda untuk tidak kekurangan modal kerja saat membangun bisnis Kode Redeem FF Free Fire
Keempat, tidak memahami bagaimana royalti, dana periklanan dan pembayaran lain yang diperlukan akan dihitung dan dikumpulkan oleh pemilik waralaba. Hal ini mewakili signifikansi biaya operasi bisnis waralaba, dan harus diperhitungkan dalam rencana bisnis Anda.
Kelima, overleveraging bisnis. Hal ini penting untuk memiliki struktur modal yang tepat, termasuk tingkat yang sesuai dari modal dasar, untuk menjamin arus kas usaha cukup untuk memenuhi semua utang dan kewajiban lain.