Lihat ke Halaman Asli

Ramadhan Telah Pergi

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

By. Risah Zain

Purnaman tak lagi terlihat utuh seperti semula

Mana kala malam terus beranjakan

Menatap cakrawala penuh keangkuhan

Asa pun enggan menyatu

Antara kata dan airmata

Selalu kutemukan makna

Yang tak mudah kumengerti

Dalam bilangan singkat

Haruskah aku mengeluh

Ketika kaki tak mampu melangkah

Dan mulut keluh tak dapat mengeja peta kehidupan

Di mana takdir tak mau berpihak

Ragaku terpaut di ujung tombak

Menimang harapan yang tak kunjung jua

Aku pun mulai lelah

Engkau pergi meninggalkan jejak kisah

Dan takbir pun menggema syahdu

Allahuakbar... allahuakbar...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline