Lihat ke Halaman Asli

Cukupi Gizi Anak Anda dengan Melakukan 10 Hal Ini

Diperbarui: 11 Agustus 2022   16:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Padangsari, Semarang (08/08/2022)

Angka kejadian gizi buruk pada balita masih tinggi. Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa hal, salah satunya  sikap dan pengetahuan ibu maupun pengasuh yang cenderung rendah mengenai pemberian makanan bergizi seimbang pada balita. Padahal status gizi anak sangat mempengaruhi tumbuh kembang fisik, mental, psikis maupun kecerdasan balita dimasa mendatang. 

Oleh sebab itu, pada senin, 8 Agustus 2022 mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro 2021/2022 (Risa Dwi Wulandari)  melakukan penyuluhan mengenai gizi seimbang dalam memperbaiki status gizi dan mencegah perburukan status gizi anak di Posyandu Anggrek Bulan RW 11 Kelurahan Padangsari bersamaan dengan pelaksanaan BIAN. 

Pada kegiatan ini, Risa Dwi Wulandari turut membagikan brosur sembari melakukan penyuluhan secara person to person dengan harapan nantinya penyerapan dan pemahaman materi dapat lebih efektif .

Dokpri

Pelaksanaan program penyuluhan gizi seimbang ini  memberikan kontribusi positif pada masyarakat dikarenakan mampu menambah wawasan para ibu / nenek / pengasuh balita mengenai pentingnya gizi seimbang, 4 pilar gizi seimbang, tanda anak sehat bergizi baik dan kebutuhan gizi anak yang disesuaikan dengan ukuran rumah tangga (URT). 

Nantinya setelah kegiatan ini selesai diharapkan para ibu maupun pengasuh balita mampu menerapkan prinsip gizi seimbang dalam upaya mempertahankan status gizi baik dan mencegah perburukan gizi pada anak.

Pada kegiatan ini, Risa Dwi Wulandari juga turut menempelkan poster di Posyandu Anggrek Bulan agar dapat dibaca oleh masyarakat setempat ketika datang ke posyandu. Pada poster ini terdapat 10 pedoman gizi seimbang yang dapat diterapkan untuk mempertahankan status gizi baik dan mencegah perburukan gizi pada balita.

Dokpri

Penulis : Risa Dwi Wulandari




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline