Lihat ke Halaman Asli

Ririn Sarani

read smarter

Prosedur Audit

Diperbarui: 6 Desember 2021   10:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Nama= Ririn Sarani

Pengertian Prosedur Audit


Prosedur audit adalah langkah-langkah yang dilakukan auditor untuk memperoleh semua informasi tentang kualitas keuangan yang diberikan oleh perusahaan, sehingga dapat membentuk opini audit apakah laporan keuangan tersebut mencerminkan pandangan yang benar dan wajar tentang status keuangan organisasi. Setelah menentukan tujuan audit, ruang lingkup, metode dan risiko yang terlibat, mereka diidentifikasi dan diterapkan dalam tahap perencanaan audit.

Metode Prosedur Audit

Saat melakukan prosedur audit, Anda harus menggunakan berbagai prosedur dan metode audit untuk melakukan dan menentukan kualitas informasi keuangan.Berikut penjelasannya:

1. Penyelidikan
Penyelidikan adalah proses meminta klien untuk menjelaskan proses atau transaksi yang berkaitan dengan laporan keuangan. Jenis prosedur audit ini biasanya melibatkan pengumpulan bukti lisan. Demikian pula, auditor menggunakan prosedur investigasi dalam berbagai proses audit.

2. Pemeriksaan catatan atau dokumen
pemeriksaan catatan atau dokumen adalah Proses pengumpulan bukti dengan memeriksa catatan atau dokumen. Jenis prosedur audit ini dapat dilakukan dengan memastikan bahwa transaksi dicatat ke dokumen pendukung atau melacak dokumen pendukung ke catatan transaksi.

3. Perhitungan ulang
Perhitungan ulang adalah proses pekerjaan yang dilakukan oleh klien untuk melihat apakah ada perbedaan antara pekerjaan auditor dan pekerjaan klien.

4. Prosedur analitik
prosedur analitik adalah Proses mengevaluasi informasi keuangan dengan menganalisis tren, rasio, atau hubungan antar data, termasuk data keuangan dan non-keuangan. Auditor biasanya melakukan jenis prosedur audit ini dengan menetapkan ekspektasi mereka terhadap transaksi atau saldo akun yang khas dan membandingkannya dengan catatan pelanggan.

5. Tes Penilaian
Tes penilaian yaitu Menghitung aset berwujud dapat memberikan auditor bukti nilai. Auditor dapat mengkonfirmasi sejumlah peralatan atau produk untuk memastikan bahwa nilainya konsisten dengan pernyataan perusahaan.

Tahapan - tahapan prosedur audit yang dilakukan oleh auditor terdiri dari:
Inspeksi (Inspection)
Pada tahap ini, akuntan publik bersertifikat memeriksa dokumen atau kondisi fisik yang diperlukan dalam proses audit untuk memastikan keaslian dokumen.
Pengamatan (Observation)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline