Saya biasa juga jajan di daerah ini, karena kebetulan tempat tinggal tak jauh dari Krapyak.
Ditengah penantian guyuran hujan reda, saya datang memesan rujak buah yang biasa di pesan dengan cabe rawit empat biji. Meskipun bagi lidah orang sumatera belum terlalu pedas, namun cukup untuk menemani cemilan sore itu.
Mas Bagus mengikis satu persatu buah dan mengulek cabe bersamaan dengan racikan bumbu rujak lainnya.
Ada sahutan dari pedagang sempol ayam yang lapaknya bersebelahan dengan Mas Bagus.
"Mas Bagus, hujan lagi ya siang ini" keluh pedagang sempol
"Oh iya ini mas, hujan. Alhamdulillahnya hujannya gak berangin, jadinya lapak kita aman", sahut Mas Bagus.
Betapa mulianya beliau, memandang sisi positif dari kejadian yang terjadi. Turun hujan disyukuri, sebab karunia dari Illahi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H