Lihat ke Halaman Asli

Menagih Janji Kopi Kerinci

Diperbarui: 17 Juni 2015   14:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untuk Zhu Qincay

Kopi kerinci yang kau janjikan padaku

Belum tiba ditanganku

Kau pernah memberi harap akan kopi itu

Hingga kini  aku larut dalam penantian

Yang lebih menyesakkan, kau sebut kopi dinagariku hambar dan menyembulkan jagung-jagung

Aku tak tahu mengapa kau begitu cepat mengambil kesimpulan?

Juga, Aku tak tertarik menanyakan siapa pelayan kopi yang ditadah gelasnya ada seringaj itu!

Sekali waktu kau harus meneguk kopi dirumahku,

Aku sangat yakin, kopi racikan ibuku tak kalah dengan buatan ibumu

Tapi,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline