Lihat ke Halaman Asli

RIO DWISOFYANTO

UNDIP/REKAYASA PERANCANGAN MEKANIK/SEKOLAH VOKASI

Inilah Desain Alat Pemeras Jeruk Nipis Sabun Cuci Piring SRINGS Bersama Mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP

Diperbarui: 15 Februari 2023   10:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Manisharjo(29/01/2023) alat pemeras jeruk nipis merupakan salah satu bagian dari peralatan berupa alat untuk membantu proses pembuatan sabun cuci piring SRINGS berfungsi alat pemeras jeruk untuk mempermudah pemerasan jeruk agar tidak memakan banyak tenaga.

Kurangnya orang yang mengerti tentang desain pembuatan alat pemeras jeruk nipis menjadi salah satu kendala pada Self Help Group (SHG) Manis Mandiri terutama dalam peralatan pemeras yang di gunakan pada produk sabun cuci piring "SRINGS" yang berkolaborasi dengan mahasiswa UNDIP.

Pendampingan kader SHG Manis Mandiri untuk pembuatan desain menggunakan aplikasi solidwork. Para kader SHG Manis Mandiri begitu antusias dalam memahami terkait penjelasan mengenai cara mendesain yang bagus dan menarik, dikarenakan pada kader sebelumnya belum memiliki pemahaman tentang desain yang baik seperti apa, walaupun terdapat keterbatasan yang mereka miliki, ternyata itu bukan menjadi penghalang mereka untuk terus belajar dan berkembang.

Sebelum melakukan pendampingan pada kader, perlu diberikan penjelasan singkat tentang desain, gambaran awal desain, cara menggunakan aplikasi solid work, apa yang mau didesain pada solidwork tersebut, dan bagaimana cara mendesain.

Setelah kader mengerti tentang 5 hal tersebut, kader perlu mengerti tentang 2 hal yang perlu ada dalam solidwork yaitu pertama sketch dan kedua feature.

Dokpri

Setelah kader mengerti tentang hal-hal diatas kader bisa mengembangkan sendiri desai yang mereka mau atau inginkan. Diharapkan kader bisa dan dapat mengaplikasikan setiap pendampingan yang sudah dilakukan terkait desain pada produk sabun cuci piring "SRINGS".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline