Lihat ke Halaman Asli

Bernardino Realino Arya B

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Kesuksesan Adaptasi Sonic the Hedgehog, Landak Biru dengan Kecepatan Cahaya

Diperbarui: 11 Desember 2024   21:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sonic the Hedgehog (Sumber: IMDB)

Kenalkah kamu dengan seekor landak berwarna biru dengan sepatu merah yang dapat berlari secepat cahaya? Sonic the Hedgehog merupakan tokoh game terkenal yang dirilis oleh  Sega. Sonic pertama kali muncul dalam game dengan namanya sendiri pada tahun 1991 dan hingga saat ini ia masih menjadi karakter yang ikonik. Diciptakan oleh Naoto Ohshima dan Yuji Naka, Karakter Sonic terus menerus memperoleh popularitas setelah gamenya rilis.  Bahkan dapat dikatakan ia telah menjadi rival bagi karakter game ikonik lainnya yaitu Mario. Popularitas Sonic yang tidak pernah menurun dari tahun ke tahun akhirnya berbuah menjadi adaptasi film yang disutradarai oleh Jeff Fowler. 

Film Sonic the Hedgehog (2020) merupakan salah satu film adaptasi game yang sangat diantisipasi pada masanya. Antisipasi film menunjukan bagaimana populer karakter Sonic tidak hanya kepada kalangan yang memainkan game lamanya saja. Jika melihat dari waktu rilis gamenya, karakter Sonic seharusnya populer pada kalangan Gen X. Namun, berkat game yang terus diproduksi setelah game pertamanya dan juga adanya serial animasi seperti Sonic  Boom (2014) membuat karakter Sonic juga menjadi terkenal untuk generasi selanjutnya. Maka kehadiran film Sonic di tahun 2020 tidak hanya diantisipasi oleh kalangan pemain game originalnya saja tetapi kalangan muda yang juga mengenal Sonic dari deretan game lainnya. 

Berkenalan dengan Sonic dan Dunianya

Popularitas Sonic seperti yang disebutkan sebelumnya memang sangatlah besar jangkauannya. Tidak hanya secara jangkauan umur saja tetapi secara geografis karakter Sonic juga sudah pasti dikenal oleh masyarakat di berbagai belahan dunia. Namun, Sonic bukanlah satu-satunya karakter dalam waralaba duniannya. Karakter lain seperti Tails, Knuckles, Shadow, dan tentunya musuh ikonik dari Sonic yaitu Doctor Robotnik atau Eggman juga tidak kalah populer dengan Sonic. Banyaknya karakter yang disukai oleh para penggemar tentunya semakin membuat Sonic menjadi semakin terkenal. Terutama dengan hadirnya sosial media yang membuat para penggemar semakin bebas dalam membicarakan karakter dan game favoritnya.

Sonic Boom, sebuah serial animasi dari Sonic juga merupakan jalan popularitas bagi berbagai karakter dari game. Tails dan Knuckles, kedua sahabat dari Sonic juga hadir dalam serial animasi tersebut. Walaupun hanya tayang sebanyak 2 season saja, Sonic Boom mampu memperluas jangkauan waralaba Sonic ke masyarakat luas. Doctor Robotnik atau lebih sering disebut Eggman juga hadir sebagai musuh dari kelompok Sonic. Berbagai cara ia lakukan untuk mengalahkan Sonic dan menguasai daerah mereka. Tingkah lakunya dalam serial tersebut tentu memberikan kesan yang lucu bagi para penonton sehingga menghibur para fans baru dari waralaba Sonic. Popularitas Sonic yang terus menerus melejit membuka kesempatan bagi film adaptasi Hollywood untuk mendapat lampu hijau. 

Kesuksesan Adaptasi Film Hingga Sekuel

Adaptasi film pertama dari Sonic the Hedgehog (2020) sempat mengalami kendala terutama dengan desain dari Sonic. Ketika trailer pertama ditampilkan, audiens tidak menyukai desain awalnya sehingga penayangan film harus diundur. Setelah melakukan revisi desain dan khalayak menerima dengan lebih positif, film perdana Sonic tayang di layar lebar. Walaupun memiliki awal yang negatif, film Sonic mampu memperoleh 320 juta dollar AS dan menjadi film terbesar keenam pada tahun itu. Film tersebut menjadi awal pembuka dari trilogi film Sonic berikutnya. Kesuksesan film pertamanya memberikan lampu hijau untuk sekuel.

Sonic the Hedgehog 2 (2022) tayang tidak jauh dari film sebelumnya, hanya berselang dua tahun saja. Film ini menambahkan karakter Tails dan Knuckles, dua karakter sahabat Sonic yang sudah terkenal melalui game dan serial animasinya. Antagonis utama film ini tetap sama seperti film sebelumnya dan serial Sonic lainnya yaitu Eggman. Film ini turut memperoleh kesuksesan. Total pemerolehan dari film keduanya mencapai 400 juta dollar AS, peningkatan 80 juta dollar AS dari film sebelumnya. Tentu ini kembali memberikan ruang bagi film berikutnya untuk menjadi trilogi. 

Film ketiga, Sonic the Hedgehog 3 (2024) baru akan mulai tayang pada tanggal 20 Desember 2024. Kembali berselang 2 tahun dari film sebelumnya, popularitas film ini dapat dikatakan melebih kedua film sebelumnya. Munculnya karakter favorit dari para penggemar, Shadow the Hedgehog juga menjadi salah satu alasannya. Terutama pengisi suaranya, Keanu Reeves yang terkenal dengan waralaba John Wick (2014) membuat penggemar semakin menyukai karakter tersebut. Shadow akan menjadi lawan berikutnya bagi Sonic dan bahkan ia harus meminta bantuan kepada musuh lamanya, Eggman. Melihat dari peningkatan pendapatan film kedua dan antusias dari para penggemar untuk film berikutnya, Sonic the Hedgehog 3 dapat diprediksi memperoleh keuntungan setara atau bahkan melebihi kedua film pendahulunya. 

Referensi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline