Lihat ke Halaman Asli

rinto nur

Pengadministrasi perencanaan dan program

Strategi Pemasaran Digital UMKM Poklahsar Anggrek

Diperbarui: 15 Oktober 2024   17:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

UMKM Kelompok Pengolahan dan Pemasaran (Poklahsar) Anggrek, yang terletak di Desa Sumbersari, Kabupaten Jombang, merupakan salah satu unit usaha mikro yang bergerak di bidang pengolahan hasil perikanan. 

Dengan potensi produk olahan berbasis ikan yang bernilai tinggi, Poklahsar Anggrek berupaya memperluas jangkauan pasarnya untuk meningkatkan penjualan dan daya saing di tengah persaingan usaha yang ketat. Salah satu strategi yang dapat diimplementasikan untuk mencapai tujuan tersebut adalah melalui pemasaran digital.

Pemasaran digital menawarkan kesempatan besar bagi UMKM seperti Poklahsar Anggrek untuk memanfaatkan teknologi dalam menjangkau lebih banyak konsumen, baik lokal maupun nasional. Salah satu langkah awal yang penting adalah membangun kehadiran online melalui platform media sosial seperti Instagram dan Tiktok. 

Media sosial dapat digunakan untuk membangun interaksi langsung dengan konsumen, membagikan informasi produk, serta mempromosikan nilai-nilai unggulan produk seperti kualitas bahan baku, proses pengolahan yang higienis, dan cita rasa lokal yang khas.

Selain media sosial, Poklahsar Anggrek juga dapat memanfaatkan marketplace seperti Shopee untuk menjual produk olahannya. Keberadaan platform e-commerce ini memungkinkan UMKM untuk menjangkau konsumen yang lebih luas tanpa harus membuka toko fisik. Dengan menggunakan fitur seperti deskripsi produk yang menarik, ulasan konsumen, dan penawaran diskon khusus, Poklahsar Anggrek dapat meningkatkan daya tarik produknya di marketplace.

Dengan membuat konten relevan terkait produk, artikel resep berbahan dasar ikan, atau tips memilih produk perikanan yang berkualitas, Poklahsar Anggrek bisa meningkatkan visibilitasnya di hasil pencarian Google. Hal ini dapat meningkatkan kesadaran konsumen dan mendorong mereka untuk mencoba produk Poklahsar Anggrek.

Pemasaran digital memerlukan konsistensi dalam penerapan strategi dan evaluasi berkala. Poklahsar Anggrek perlu memonitor metrik seperti engagement di media sosial, tingkat penjualan melalui e-commerce, dan umpan balik konsumen untuk memastikan strategi yang dijalankan efektif.

 Dengan menggabungkan kehadiran online yang kuat, interaksi dengan konsumen yang personal, dan pemanfaatan teknologi e-commerce, Poklahsar Anggrek berpeluang untuk meningkatkan daya saingnya dan mencapai pertumbuhan penjualan yang berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline