Menjelang Debat ke lima yang akan sebentar lagi kita akan jalani, ternyata ada satu peristiwa yang cukup menghebohkan. Bukan di Indonesia tapi di luar negeri. Dimana hari ini pemberitaan di Selangor Malaysia menghebohkan kita yang ada di tanah air. Yakni beredarnya video yang berisi temuan-temuan oleh pihak-pihak tertentu saat pendistribusian kertas surat suara di berbagai wilayah di luar negeri.
Bahkan sudah banyak beredar video-video penggerebekan yang seakan ganjil dan begitu ganjilnya. Yakni salah satu videonya tentang menyuruh orang-orang yang melakukan pencoblosan tersebut untuk pergi meninggalkan lokasi segera. Karena pihak kepolisian akan datang.
Dimana seperti yang dilansir oleh kompas.com (11/4/2019), KPU akan segera mencari kebenaran atas kertas surat suara yang tercoblos tersebut. Adapun pihak-pihak yang kena di dalam video temuan tersebut, dari rekaman video yang viral tersebut, yakni kubu 01 pada kertas surat suara pemilihan Presiden dan wakil presiden.
Sedangkan pada kertas surat suara yang tercoblos di tingkat DPR RI, pihak yang kena yaitu partai Nasdem. Dengan nomor urut 2 yang tercoblos dalam kertas surat suara tersebut. Yang olehnya pihak Nasdem-pun tidak tinggal diam, dan beberapa timnya memberangkatkan diri untuk bisa mengecek kebenaran atas kertas surat suara yang tercoblos tersebut.
Adapun pihak yang seakan dirugikan juga dengan viralnya pemberitaan video surat yang tercoblos tersebut, adalah pihak capres dengan nomor urut 01. Tapi meskipun demikian, kita tidak bisa menyimpulkan bahwa adakah permainan di dalam upaya-upaya mendeligitimasi pihak-pihak KPU maupun Bawaslu yang bertugas di luar negeri?
Tapi pertanyaannya siapakah yang bermain sandiwara disini? Apakah pihak sang petahaha atau malah pihak sang penantang? Sebab penuh aroma keganjilan juga. Dimana yang membongkar dan mempublikasikannya adallah pihak dari relawan PADI sendiri.Yang jelas-jelas pendukung dan relawannya Prabowo-Sandi.
Maka disinilah letak penting dari KPU maupun Bawaslu di dalam menyelidiki kebenenaran dari isi yang disampaikan oleh beberapa orang di dalam video yang tersebar tersebut. Dan mereka sendiri, punya trik dan cara tertentu untuk bisa mengecek apakah surat suara yang tercoblos di Selangor tersebut, benar-benar asli atau bukan?
Kemudian akan mengecek semua surat-surat suara tersebut, apakah semua tercoblos dengan pola yang sama seperti yang terungkap di dalam video tersebut, atau hanya sebagian kecil saja? Mari kita percayakan seluruh prosesnya kepada pihak KPU, Bawaslu maupun pihak keamanan setempat untuk bisa membereskan masalah surat suara yang tercoblos tersebut.
Juga seharusnya hal ini sudah masuk dalam ranahnya hukum atau pidana. Sebab sudah ada upaya sistematis dan terstruktur yang sedang dikerjakan oleh oknum-oknum tertentu. Semoga kepolisian bisa segera masuk dan merilis apa-apa saja yang sesungguhnya terjadi di Selangor sana.
Benarkah pemilihan kita semakin panas. DImana bukan hanya hoaks yang ada, bahkan sandiwara demi sandiwara-pun ternyata dipakai juga. Semoga pada debat kelima yang sebentar lagi kita akan ikuti, bisa memberikan gambaran yang pasti siapa pemimpin yang paling pantas memimpin negeri ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H