Lihat ke Halaman Asli

Rinsan Tobing

TERVERIFIKASI

Seorang pekerja yang biasa saja dan menyadari bahwa menulis harus menjadi kebiasaan.

Maafkan...

Diperbarui: 27 November 2024   21:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Maafkan...

Aku belum mampu menyajikan sepiring nasi di mejamu

Kadang kamu harus melewatkan malam-malam dalam lapar

Pagi menyambut, laparmu masih bersimaharaja

Menggerogoti raga dan atmamu

Maafkan...

Aku belum bisa sajikan pekerjaan untukmu

Sekedar untuk dapat upah dan membawa sepotong roti ke rumahmu

Tatkala, di sana mata-mata nanar penuh harap menunggu

Menarikmu dalam asa terputus

Maafkan...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline