Lihat ke Halaman Asli

Rini Wulandari

TERVERIFIKASI

belajar, mengajar, menulis

Belanja Boga Bahari, Sambil Menikmati Situs Sejarah di Pasar Lampulo

Diperbarui: 15 September 2024   18:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

bongkar muat ikan/ sumber gambar monitorcom

Salah satu pesona pasar ikan tradisional di Pelabuhan Samudera Lampulo adalah selingan objeknya yang instagramable sambil berbelanja produk makanan laut atau boga bahari (seafood).

Apalagi saat sunset yang panoramanya tepat berada ujung pelabuhan. Saat matahari menjelang tidur di peraduan ada waktu sejenak menikmati sunsest sekaligus menjadi kesempatan membuat objek foto siluet yang menakjubkan.

Pelabuhan Samudera Lampulo di Aceh bukan sekadar tempat transit bagi kapal-kapal yang melintasi Samudera Hindia, melainkan juga sebuah destinasi menarik yang menawarkan pengalaman unik bagi para pengunjungnya.

siluet di pelabuhan/ sumber gambar okenews.com

Di pelabuhan tersebut juga memiliki muara yang pada jaman dahulu menjadi bagian dari jalur rempah yang menghubungkannya dengan jalur ke Gujarat, jalur Selat Malaka dan jalur menuju kerajaan di Pulau Jawa.

Kini situs yang tersisa hanya lokus pelabuhan dan bekas menara pengawas semacam mercusuar yang hanya tinggal puingnya.

Letaknya di pesisir barat Sumatra, membuat pelabuhan ini bukan hanya berfungsi sebagai pusat aktivitas perikanan dan perdagangan, tetapi juga menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin merasakan keindahan laut Aceh.

Salah satu daya tarik utama dari Pelabuhan Samudera Lampulo adalah pasar ikan yang berlokasi di sekitar pelabuhan. Pasar ini adalah salah satu tempat terbaik untuk merasakan kehidupan lokal dan menjelajahi kekayaan hasil laut Aceh yang melimpah.

Suasana pelabuhan/sumber gambar tribunews.com

Jika datang di pagi hari, kapal-kapal yang berisi muatan penuh ikan akan bongkar muat. Dan proses bongkar muat ikan itu ternyata menjadi objek foto yang sangat menarik. Dan tidak bisa dilewatkan ketika kita berbelanja kesana.

Biasanya,setibanya di pasar ikan di pelabuhan, kita akan disambut dengan aroma khas laut yang menyegarkan. Pasar ini terkenal dengan berbagai macam hasil laut segar yang ditawarkan, mulai dari ikan, udang, cumi, hingga kepiting.

Saya biasanya membeli kepiting untuk campuran masakan mie aceh.Tinggal beli mie kuning olahan, ditambah bumbu tradisional yang siap masak, gabungkan dengan komposisi yang pas sesuai resep, dijamin rasanya tak akan kalah dengan kuliner restoran. Dan yang lebih penting bisa makan seafood segar tak kuatir soal harga dan bisa nambah.

Sisi Lain Kehidupan Para Nelayan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline