Lihat ke Halaman Asli

Rini DST

TERVERIFIKASI

Seorang ibu, bahkan nini, yang masih ingin menulis.

3D Puzzles, Indahnya Menata Kepingan-kepingan Menjadi Ruang-ruang

Diperbarui: 4 Maret 2022   20:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar: Koleksi Pribadi

Kehidupan ini seperti sebuah puzzle. Memang sekarang kepingan-kepingan yang belum disusun masih terlihat berantakan. Tetapi nanti, setelah puzzle selesai disusun, kita akan melihatnya: keindahan—yang telah dipersiapkan oleh Tuhan. Meski tanpa impian, tak usah risau. Teruslah berjalan dan temukan impianmu di sepanjang perjalanan--(TinLit)--

Beberapa hari lalu, aku mendapat kiriman 3D Puzzles dari kakak ipar yang tinggal di Belanda. Seperti biasa kiriman itu dititipkan pada rekan yang kebetulan singgah ke Indonesia. 

Seperti biasa pula isi kiriman dibagi-bagi kepada semua keluarga yang ada di Indonesia. 

Sesuatu yang spesial yang aku terima kali ini adalah  Buckingham Palace Puzzles, sebuah 3D Puzzles.

Apakah itu 3D Puzzles?

Sumber Gambar: Koleksi Pribadi

Sejak abad 18, kita semua sudah kenal jigsaw puzzles, yang sifatnya menata teka-teki kepingan-kepingan menjadi bidang bergambar.

Pada tahun 1991 Paul Gallant adalah orang pertama membuat 3D Puzzles, yaitu menyusun teka-teki kepingan-kepingan menjadi bangun ruang bergambar.

Perusahaannya Wrebbit, di Montreal, Quebec, memproduksi 3D puzzle yang produksinya dikenal dengan Puzz3D. Desain 3D puzzles, yang dibuat adalah bangunan-bangunan landmark yang sangat terkenal di dunia. 

Misalnya Gedung Putih yang merupakan istana presiden Amerika Serikat--Big Ben adalah jam besar di istana Westmister London--Menara CN yang merupakan menara komunikasi di Toronto Canada dan lain-lain . 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline