Lihat ke Halaman Asli

Awal Sebuah Tirani

Diperbarui: 17 Juni 2015   12:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Janganlah menggoreskan pedih ke dada seseorang dengan sengaja!
Meskipun kelak ia memaafkanmu, bekasnya akan tetap tertinggal di sana....

Nasehat sederhana yang terdengar begitu old!
Entah karena ia yang telah terlalu usang atau
Kau yang telah dengan sengaja, bangga melupakannya....

Hingga dirimu merasa
Lebih dari yang lain
Lalu...
Merasa berhak menentukan nasib
bahkan hidup seseorang di bawah genggaman ego dan arogansimu

Masih ada satu lagi nasehat lama yang sama sederhananya
Apa yang kau lakukan sekarang kelak akan menjadi "PENJAGA SEJATI" atau justeru "BUMERANGMU"
Dengan tanganmulah kau meng-create-nya...
Tak sekecil inti atom pun perbuatan kita di dunia yang akan luput dari balasan!

Bumi Paguntaka, 16 Januari 2015

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline