Seperti yang kita ketahui, saat ini fenomena cafe instagrammable, coffee shop, dan berbagai tempat kuliner yang memiliki interior desain unik sedang banyak digandrungi oleh masyarakat kita. Para kaula muda terutama, senang sekali untuk menghabiskan waktunya nongkrong di cafe bersama teman-teman, atau berfoto untuk feeds Instagramnya. Hal ini lah yang dapat memicu semakin banyaknya bermunculan cafe-cafe instagrammable, tidak hanya di kota-kota besar namun kota kecil seperti Bogor juga.
Di Bogor, kita dapat melihat banyak tempat kuliner. Mulai dari makanan pinggir jalan, kuliner khas bogor, atau bahkan cafe instagrammable berjamuran di Bogor. Berdasarkan pengalaman saya sebagai penulis yang juga masih berstatus Mahasiswi, jika saya ingin mencari tempat untuk sekedar nongkrong yang saya lihat pertama pasti dari social media dari cafe nya. Yang dapat dilihat dari social media nya yaitu desain interiornya, ambience dari cafe tersebut, dan juga menu.
Namun, dengan imej yang sudah diciptakan cafe tersebut di akun social media mereka belum tentu pada realitanya sesuai ekspektasi kita. Kenapa demikian? Nah, jika kita lihat lebih dalam
. Sebenarnya lebih banyak lagi aspek-aspek pelanggan ingin datang ke sebuah tempat makan. Selain desain interior yang instagrammable, tempatnya asik untuk nongkrong, atau harga makanannya yang bersahabat untuk kantong mahasiswa, ada aspek lain yang tidak kalah pentingnya.
Aspek itu merupakan pelayanan. Mengapa pelayanan? Saat kita ke sebuah tempat makan, selain bukti fisik dari tempat makan yang dapat kita langsung lihat. Tentunya kita dapat merasakan pelayanan dari staff yang melayani kita disana.
Contohnya waiter, jika saat datang waiter yang melayani kita sudah ketus, tidak senyum dan melayaninya lama tentunya kita juga tidak nyaman berada di tempat makan tersebut. Jadinya pengen ngedumel sendiri, rasanya sudah ingin pindah tempat saja.
Atau bahkan jadinya ingin menulis review yang tidak memuaskan di social media atau aplikasi seperti zomato & tripadvisor. Nahh.. dari hal ini, sebenarnya tanpa disadari kita juga memperhatikan kualitas dari pelayanan yang diberikan dari sebuah tempat makan. Desain interior yang bagus saja tidak cukup untuk membuat pelanggan puas dan ingin datang lagi ke sebuah tempat makan.
Dari uraian diatas, maka dapat dikatakan bahwa pelayanan yang berkualitas menjadi hal penting yang tidak boleh dilupakan seorang pemilik tempat makan. Memberikan harga makanan yang murah tentunya bagus, didukung dengan tempat yang enak.
Namun semuanya akan lebih baik jika didukung dengan sumber daya manusia yang mengerti apa yang mereka kerjakan, memberikan servis yang baik terhadap pelanggannya, dan juga mengerti apa yang mereka jual (product knowledge). Hal ini lah yang dapat memberikan alasan bahwa sebuah pelayanan yang berkualitas itu penting bagi sebuah bisnis tempat makan yang tidak boleh dilupakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H