Mereka di kampung,
Mendengar kemenangan mengalun lembut
Menggema disepanjang kota dibatas pedalaman
Aku sendiri saja,
Kumulai puluhan senja dengan nasi hangat dimeja kecil ini
Aku sendiri saja,
Kuakhiri puluhan senja dengan irama takbir mengalun tak bergema
Mama, jarak berbicara tanganku belum bisa menjabat memohon maaf
Ayah, waktu berkata kakiku belum bisa bersimpuh mengharapkan doa