Lihat ke Halaman Asli

RINA SUGIARTI 🌹

Guru yang belajar menulis

MGMP EkonomiI SMA/MAN Gemakan Literasi

Diperbarui: 4 November 2017   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MGMP EKONOMI SMA DAN MAN KUNINGAN GEMAKAN LITERASI

 MGMP MAN GEMAKAN KUNINGAN  DENGAN LITERASI 

Kuningan, Sabtu 03 November 2017

Bertempat di MAN 1 Luragung para guru yang tergabung dalam  Musyawarah Guru Mata Pelajaran ( MGMP) Ekonomi belajar terus dalam memahami penerapan literasi.

Peningkatan literasi dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menumbuhkan minat baca siswa dan mengalihkan ketergantungan pada gawai hingga kehilangan daya konsentrasi dan keinginan belajar. 

Dihadiri 40 guru Ekonomi dari beberapa kecamatan yang ada di Kuningan ini sangat antusias belajar literasi. Pertanyaan demi pertanyaan dilontarkan secara terus menerus kepada narasumber Ketua Komunitas Penggerak Literasi ( KREASI) Ibu Rina Sugiarti M.Pd yang hadir untuk meluruskan pemahaman literasi yang ternyata selama ini diterapkan di sekolah hanya tanggung jawab guru bahasa saja. 

Penerapan literasi sesuai dengan Permendikbud no 21 tahun 2015 adalah berguna untuk menumbuhan karakter pada setiap mata pelajaran. Membaca 15 menit di awal waktu diterapkan untuk seluruh mata pelajaran. Mulai dari tahapan pembiasaan, pengembangan dan pembelajaran.

Seorang guru dari Cibeber menyampaikan bahwa selama ini mereka tidak menerapkam literasi karena baginya itu adalah tanggung jawab salah satu guru mata pelajaran padahal  literasi dimasukkan  dalam setiap RPP. 

Pembuatan model Ishikawa fishbone dalam membuat pelaporan hasil bacaan, pembuatan pohon literasi membuat para guru ekonomi tersebut terbuka dan merasa mudah untuk menanamkan minat baca di sekolah masing-masing.

Ketua MGMP Ekonomi Man Kuningan Bapak Iwan, M.M sangat antusias dan ingin memajukan MGMPnya dengan gerakan literasi secara terarah sesuai dengan Permendikbud karena selama ini di lapangan kurang sosialisasi hanya petunjuk-petunjuk sebatas online. 

Bila literasi dalam semua mata pelajaran lebih baik maka kemampuan menganalisa, menyelesaikan masalah dan pemahaman akan menjadikan siswa lebih  literat  bahkan bisa jadi mendongkrak peringkat Indonesia dalam membaca. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline